BOLASTYLO.COM - Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto mengungkap salah satu alasan besar gagal di ajang Japan Open 2022.Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dipastikan gagal meraih gelar juara BWF Super 750, Japan Open 2022.Hasil buruk itu didapati pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto setelah terhenti di babak perempat final.Di babak 8 besar, pasangan peraih medali perak Asian Games 2018 ini berhadapan dengan wakil China, Liang Wei Keng/Wang Chang.Pertandingan yang berlangsung pada Jumat (2/9/2022) itu gagal dimenangkan oleh Fajar/Rian setelah bertarung selama 58 menit.
Di gim pertama, pasangan Fajar/Rian dipaksa harus mengakui keunggulan Liang Wei Keng/Wang Chang dengan skor 18-21.
Baca Juga: Hasil Japan Open 2022 - Peraih Emas Olimpiade Ngenes Dibungkam Sahabat Greysia Polii
Meski sudah menelan kekalahan di gim pertama, Fajar/Rian mencoba untuk tetap mencuri kemenangan di gim selanjutnya.Tepatnya, pasangan ganda putra nomor enam dunia ini sukses meraih kemenangan di gim kedua dengan skor 21-19.Alhasil, kemenangan Fajar/Rian di gim kedua ini memaksa pertandingan harus dilanjutkan pada gim ketiga.Sayang, nasib kurang beruntung yang pada gim ketiga membuat Fajar/Rian benar-benar tersingkir dari ajang Japan Open 2022.Lebih tepatnya, pasangan peraih gelar Malaysia Masters 2022 ini menelan kekalahan di gim ketiga dengan skor 16-21.Selepas pertandingan berakhir, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto langsung angkat bicara atas hasil buruk ini.Di mana Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto mengeluhkan satu hal yang membuat mereka kandas di tangan pasangan Liang Wei Keng/Wang Chang.
Baca Juga: Hasil Japan Open 2022 - Korea Pastikan Satu Gelar Usai Peraih Perak Olimpiade Ini Buyar!
Dilansir dari Kompas.com, Fajar/Rian mengaku sudah merasakan kelelahan saat turun bertanding perempat final Japan Open 2022."Ini bukan sebuah alasan, tapi kami merasakan seperti itu, fisik kami terkuras dan kami kalah tenaga dari lawan," kata Fajar Alfian."Mereka sangat siap. Kami mencoba memainkan tempo pelan pun mereka sudah siap," ungkapnya.Apalagi pada pertandingan babak 8 besar ini, Fajar/Rian dipaksa untuk bermain rubber gim."Sangat disayangkan memang di gim pertama. Harusnya tidak boleh seperti itu, harusnya kami bisa menyelesaikan gim.""Ini tidak boleh terjadi lagi. Di sisi lain, lawan memang terus menekan.""Walau tertinggal, mereka tidak mudah menyerah dan kami memang kewalahan dengan permainan mereka," pungkasnya.
Selain Fajar/Rian, seluruh wakil tim bulu tangkis Indonesia juga menelan kekalahan di ajang Japan Open 2022.
Alhasil, Indonesia dipastikan nihil gelar di ajang BWF Super 750, Japan Open 2022 ini.
Baca Juga: Menang Atas Persebaya, Stefano Cugurra Seret Nama Persija Jakarta!
Source | : | Kompas.com,BWF Badminton |
Penulis | : | Sumakwan Wikie Riaja |
Editor | : | Reno Kusdaroji |