Bak Nemu Harta Karun, Buah yang Tumbuh Liar Ini Punya 4 Manfaat Luar Biasa pada Kesehatan Manusia

Ananda Lathifah Rozalina Jumat, 9 September 2022 | 18:00 WIB
ciplukan (Pixabay)

BOLASTYLO.COM - Buah ciplukan yang kerap tumbuh liar di berbagai tempat ternyata memiliki segudang manfaat untuk kesehatan.

Buah ciplukan atau ceplukan memang tak asing bagi warga Indonesia.

Buah kecil ini dulu dengan mudah ditemukan di berbagai tempat seperti sekitar ladang hingga pekarangan rumah.

Buah kecil ini diketahui memiliki rasa asam manis yang enak dijadikan cemilan.

Namun, tak cuma enak dikonsumsi, buah ciplukan ternyata memiliki kandungan gizi yang sangat baik untuk kesehatan manusia.

Ciplukan mengandung sederet kandungan bermanfaat pada buahnya seperti vitamin C, asam sitrus, fisalin, zat gula, tanin, kriptoxantin, asam malat dan alkaloid.

Baca Juga: Stop Mulai Sekarang! 4 Kebiasaan Sepele Ini Diam-diam Bikin Gemuk

Gak cuma buahnya, daun, akar dan batang ciplukan juga bisa memberikan manfaat untuk tubuh.

Berikut sederet manfaat ciplukan untuk kesehatan.

Mengatasi bisul

Ciplukan ternyata bisa membantu mengatasi bisul.

Caranya, gunakan segenggam daun ciplukan, satu sendok teh adas pulasari, satu lembar daun siri dan sedikit garam.

Campurkan semua bahan dan remas sampai lembut, setelah itu oleskan di sekitar bisul.

Luka atau borok

Untuk mengtasi borok yang ada di tubuh, kamu cukup ambil satu genggam daun ciplukan dan tambahkan dua sendok teh kapur sirih.

Tumbuk sampai halus, lalu tempelkan adonan ke bagian borok yang sakit.

Lakukan hal ini secara rutin sampai borok sembuh dan teratasi.

Gusi berdarah

Gusi berdarah bisa diatasi dengan mengonsumsi buah ciplukan karena kandungan vitamin C di dalam buahnya.

Kamu cuku memakan ciplukan segar sbanyak 30 buah sehari untuk mengtasi gusi berdarah.

Hipertensi

Ekstrak ciplukan dapat digunakan mengatasi tekanan darah tinggi atau hipertensi.

Caranya, kamu cukup menyediakan lima gram ciplukan kering dan rebus dalam 110 mililiter air.

Tunggu rebusan itu selam 10-15 menit sembari diaduk sesekali.

Baca Juga: Awas! Meski Enak, Konsumsi Alpukat Punya Bisa Membahayakan Orang dengan Kondisi Ini

Jika sudah sesuai waktunya, saring lalu tunggu sampai dingin.

Minum rebusan itu dua kali sehari, tapi jangan minum air rebusan itu jika sudah lewat 24 jam.

Pasalnya, air rebusan ciplukan akan rusak jika melewati waktu 24 jam.

Karena itu, rebus saja secukupnya untuk diminum dua kali sehari dan buat lagi yang baru keesokan harinya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo)



Source : SajianSedap.com
Penulis : Ananda Lathifah Rozalina
Editor : Ananda Lathifah Rozalina
Video Pilihan