"Kami langsung dikawal dan diarahkan ke Polres terlebih dahulu untuk beristirahat, di sana kita sangat dijamu dengan baik oleh petugas kepolisian Malang," imbuhnya.
Baca Juga: Daftar Standar Kelayakan JIS Menurut PSSI, Netizen Diminta Husnudzon
Hafid dan rekan-rekannya dibuat kaget bukan main dengan perlakuan petugas Kepolisian, selain memberi tempat istirahat juga menyediakan makan.
Dan bahkan petugas kepolisian memberi makan lebih dari lima kali untuk Hafid dan rombongannya, Hafid mengaku perlakuan itu di luar ekspektasinya.
Perlakuan spesial untuk Bobotoh tak berhenti sampai disitu, mereka juga mendapat kawalan langsung menuju ke stadion dan kali ini Aremania turut dalam rombongan.
"Kaget kita di sana dijamu banget, sampai kita dikasih makan lebih dari 5 kali, tapi kita tidak boleh keluar kemana-mana," ujar Hafid.
Baca Juga: Diberi Gratisan Pakai Stadion GBT, PSSI: Terima Kasih Pemkot Surabaya!
"Jadi kalau mau apa-apa bisa minta tolong petugas kepolisian disana, aman banget di sana, dikasih tempat tidur sementara juga, enak banget diluar ekseptasi kami sebenarnya.
"Kurang lebih kita berangkat setengah jam sebelum pertandingan, di sana kita pakai kendaraan TNI, sambil dikawal juga sepanjang jalan sampai pintu gerbang stadion.
"Di sepanjang jalan selain dikawal kepolisian, ada juga Aremania yang menyambut dengan baik, mereka sambil bernyanyi menyambut kedatangan bobotoh.
Source | : | Jabar.tribunnews.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |