Membantu melawan penyakit jantung dan diabetes
Seseorang yang mengonsumsi 6 gram kayu manis setiap hari akan mengalami penurunan trigliserida, kolesterol LDL dan kolesterol total.
Sementara itu, kolesterol HDL yang baik akan tetap stabil.
Selain membantu menurunkan kolesterol jahat, sebuah studi juga menunjukkan jika kayu manis bisa membantu meningkatkan sensitivitas insulin, membantu hormon bekerja secara efektif juga membantu mengurangi gula darah.
Melawan infeksi
Sebuah penelitan menunjukkakn jika menggunakan minyak kayu manis bisa membantu mencegah kerusakan gigi dan bau mulut.
Selain itu, penelitian yang lebih tua juga menunjukkan jika kayu manis mampu menghambat pertumbuhan bakteri seperti Listeria dan Salmonella.
Manfaat kayu manis untuk mencegah infeksi itu melekat karena komponen aktif bernama cinnamaldehyde yang terkandung di dalamnya.
Selain ketiga manfaat itu, kayu manis juga berkaitan dengan penanganan masalah flu hingga rinitis alergi.
Namun, perlu dicatat untuk memanfaatkan kayu manis dengan mengonsumsi atau menggunakannya kamu harus memastikan tidak memiliki alergi pada rempah tersebut.
Mengingat, beberapa orang memiliki alergi pada kayu manis dan bisa memberikan dampak seperti ruam kemerahan dan iritasi kulit jika bersentuhan atua mengonsumsinya.
Tak cuma itu, mengonsumsi kayu manis juga harus dilakukan dalam porsi yang aman dan tak boleh berlebihan.
Karena mengonsumsi kayu manis dalam jumlah berlebihan bisa menyebabkan masalah seperti iritasi mulut hingga masalah hati atau ginjal.
| Source | : | Kompas.com |
| Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
| Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |