Statistik Buruk, Striker Arema FC Tetap Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia

Eko Isdiyanto Rabu, 21 September 2022 | 12:14 WIB
Penyerang Arema FC, Muhammad Rafli, nampak akan melakukan tendangan bebas dalam laga pekan keenam Liga 1 2021 di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, 3 Oktober 2021. (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM )

BOLASTYO.COM - Shin Tae-yong memanggil 4 striker lokal ke timnas Indonesia jelang laga FIFA Matchday melawan Curacao, satu di antaranya punya statistik sangat buruk.

Shin Tae-yong memanggil 23 pemain dengan 4 di antaranya berposisi sebagai striker, pemain lokal dengan beragam statistik di Liga 1 2022-2023.

Tentu menjadi kesempatan baik bagi pada striker ini membuktikan kemampuan, tak hanya kepada Shin Tae-yong tetapi juga para pendukung timnas Indonesia.

Di sisi lain, kabar buruk untuk timnas Indonesia setelah salah satu striker memiliki statistik yang terbilang tidak layak mengisi posisi di tim nasional.

Keempat striker lokal yang dimaksud antara lain Muhammad Rafli, Dimas Drajad, Ramadhan Sananta dan Dendy Sulistyawan.

Baca Juga: Kabar Buruk Pelatih Vietnam, Eks Anak Buah Shin Tae-yong Ikut Diseret

Khusus untuk Muhammad Rafli menjadi tanda tanya besar bagi penikmat sepak bola Tanah Air, hal itu tak lepas dari performanya di Liga 1 2022.

Menurut catatan Transfermarkt, Rafli sudah bermain untuk Arema FC sebanyak enam kali di musim ini dengan total 196 menit pertandingan.

Akan tetapi belum satu pun gol dan assist yang bisa diproduksi sang pemain, dan mirisnya lagi Rafli hanya dipercaya satu kali keluar sebagai starter.

Sementara lima pertandingan lainnya harus dimulai dari bangku cadangan, entah apa yang menjadi alasan Shin Tae-yong memanggilnya ke timnas Indonesia.

Baca Juga: Indonesia Vs Curacao, Media Vietnam Cibir Stadion Pakansari

Dimas Drajad menjadi striker lokal paling gacor di Liga 1 2022, hal itu dibuktikan dengan empat gol dan satu assist dari sembilan pertandingan bersama Persikabo 1973.

Kemudian wonderkid PSM Makassar, Ramadan Sananta yang usianya baru 19 tahun namun sukses membuktikan kualitasnya sebagai striker masa depan Indonesia.

Anak asuh Bernardo Tavares ini sudah mengoleksi 3 gol dari enam pertandingan di Liga 1 2022, tentunya Shin Tae-yong harus memberi banyak menit bermain untuk pemain ini.

Sementara Dendy Sulistyawan sukses mengoleksi 2 gol dan dua assist dalam lima laga terakhir bersama Bhayangkara FC.

Baca Juga: Media China Sanjung Timnas Indonesia, Macan Asia Tenggara Akhirnya Bangun!

Tentu hal itu menjadi modal bagus bagi Dendy mengunci satu tempat di skuat timnas Indonesia untuk laga FIFA Matchday melawan Curacao nanti.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)



Source : bolastylo.bolasport.com
Penulis : Eko Isdiyanto
Editor : Eko Isdiyanto
Video Pilihan