BOLASTYLO.COM - Legenda tinju kelar berat dunia, Mike Tyson ternyata mengidap penyakit langka misterius di balik kegemarannya mengunsumsi ganja.
Mike Tyson muncul sebagai petinju yang ditakuti para lawan, bahkan di usia yang masih sangat muda berhasil meraih gelar juara dunia kelas berat.
Namun seiring waktu berlalu, banyaknya kontroversi yang dilakukan Mike Tyson membuat namanya sempat hilang akibat mendekam di penjara.
Bangkit dari keterpurukan, memutuskan untuk menjadi mualaf hingga pada akhirnya membangun perusahaan di bidang ganja secara legal.
Mike Tyson kembali ke hingar bingar dunia, meskipun sosoknya bukan lagi seperti The Baddest Man on the Planet yang dulu dikenal.
Baca Juga: Timnas Indonesia Bersiap, Curacao Bakal Unjuk Gigi di Laga Kedua!
Semnpat naik ring tinju lagi di usianya yang sudah menginjak 50 tahun, bertajuk laga ekshibisi dan sekali lagi Tyson memperlihatkan keterampilan tinjunya.
Terlepas dari semua hal itu, 3 hal menarik terungkap dari sosok yang pernah menggigit telinga Evander Holyfield itu.
Hal ini juga tak lepas dari momen di saat Tyson hadir ke publik menggunakan kursi roda, tak pelak hal itu menjadi pertanyaan besar terkait apa yang sedang terjadi.
Lantas apa saja fakta-fakta tersebut? berikut fakta soal Mike Tyson yang jarang diketahui masyarakat dunia, termasuk Indonesia salah satunya.
Baca Juga: Lawan Pemain Persija Dkk, Ronaldo Berdarah-darah & Gagal Cetak Gol!
Rasa Syukur
Rasa syukur Mike Tyson, hal itu diungkapkan setelah ia mengaku masih diberi waktu untuk bernapas lebih lama di dunia.
Alasan itu juga yang membuat Tyson kini bisa lebih lama menghabiskan waktunya bersama keluarga, Si Leher Beton benar-benar bersyukur untuk itu.
"Saya merasa begitu diberkahi. Semua orang di rumah bagaikan berkah. Kami bersyukur atas apa yang dimiliki," ucap Tyson.
Baca Juga: Profil Muhammad Rafli, Striker Kontroversi Timnas Indonesia Kepercayaan Shin Tae-yong
Ganja Itu Obat
Tyson dan ganja sudah tak dapat dipisahkan lagi, ia rela menghabiskan seluruh uangnya hanya demi bisa mengonsumsi ganja.
Meski begitu, hal itu juga dilakukan Tyson demi menjalankan terapi pengobatan medis yang selama ini dilakukannya, termasuk di bidang bisnis.
Bagi Tyson, ganja adalah obat yang diklaim tepat digunakannya melawan penyakit langka yang saat ini diidapnya.
Ganja dan tanaman medis lainnya sudah membantu saya sampai di sini, jadi siapa yang diinginkan. Itu semua berdasarkan pikiran dan kepalamu," ujar Tyson.
Baca Juga: Piala Raja 2022 – Thailand Ketiban Nasib Ngenes, Malaysia Juga Menyusul
Skiatika
Skiatika merupakan penyakit yang menyerang Tyson saat ini, salah satu jenis penyakit yang sangat jarang ditemukan.
Penyakit ini menyerang saraf dan gejala seperti nyeri yang menjalar ke sepanjang jalur saraf skiatik, mulai dari punggung ke bawah hingga pinggul dan bokong.
Pada kasus yang terjadi, penyakit ini hanya memengaruhi satu sisi tubuh namun bisa membuat rasa sakit yang lur biasa terhadap beberapa bagian tadi.
Dalam kasus yang paling parah, skiatika bisa membuat penderitanya mati rasa pada beberapa bagian yang disebutkan sebelumnya.
Baca Juga: Kematian Putra Cristiano Ronaldo Picu Trauma Akut Sang Kekasih
Source | : | Berbagai sumber |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |