BOLASTYLO.COM - Megabingtang sepak bola Argentina, Lionel Messi mengaku akan mengikuti ajang Piala Dunia 2022 untuk yang terakhir kalinya.
Kabar Lionel Messi yang akan mengikuti ajang Piala Dunia 2022 untuk terakhir kalinya dirasa cukup menggemparkan banyak orang.
Ajang Piala Dunia 2022 kali ini akan berlangsung di Qatar pada Desember mendatang.
Pemain Paris Saint-Germain ini secara terang-terangan mengatakan kabar tersebut saat melakukan sesi wawancara bersama jurnalis asal Argentina, Sebastian Vigonolo.
Meski akan menjadi yang terakhir kalinya, Lionel Messi mengaku akan kesulitan untuk meraih gelar juara.
Baca Juga: Beban Berat Eng Hian Mencari Pasangan Ribka Sugiarto: Jujur, Pusing!
Mantan pemain Barcelona ini melihat peta persaingan antar negara saat ini sudah merata dan sangat mumpuni.
“Ini akan menjadi Piala Dunia terakhir bagi saya. Keputusan sudah diambil,” ucap Messi dilansir dari Kompas.com.
Pemain berusia 35 tahun ini menilai bahwa Timnas Argentina tidak menjadi salah satu tim favorit juara.
“Menjelang turnamen Piala Dunia 2022, ada sedikit kegelisahan dan kecemasan yang terjadi pada saya,” imbuhnya.
“Saya tidak berpikir bahwa Argentina adalah favorit utama, karena ada beberapa tim di atas kami. Namun, kami akan bertarung melawan siapa pun.”
Baca Juga: Manajemen Arema FC Berharap Nasib Stadion Kanjuruhan Direnovasi: Single Seat!
Lebih jauh, pemain yang memiliki julukan La Pulga ini juga membeberkan keinginananya selepas pension dari dunia sepak bola.
Lionel Messi mengatakan jika pensiun nanti, ia tidak tertarik untuk menjadi seorang pelatih.
Melainkan keinginan terbesarnya adalah menjadi direktur tim yang tetap memiliki fungsi menangani sebuah tim.
“Saya tidak benar-benar berniat menjadi pelatih, tetapi Zinedine Zidane mengatakan hal yang sama dan setelah itu dia menjadi pelatih serta memenangkan Liga Champions tiga kali,” ungkap Messi.
“Saya ingin menjadi direktur sebuah klub, untuk membangun tim, menemani para pelatih.”
“Namun, saya tidak yakin tentang itu,” tegasnya.
Tak hanya itu, Messi juga ingin dikenang sebagai pribadi yang baik setelah benar-benar tidak berkarir di dunia sepak bola nanti.
“Niat saya ketika pensiun adalah mau dikenang sebagai orang baik, bukan sebagai pemain bagus,” ucapnya.
Di level tim nasional, Lionel Messi berhasil membawa Argentina meraih satu gelar juara yakni Copa America 2021.
“Ketika kami memenangkan Copa America saya tidak bisa memercayainya, saya tidak tahu bagaimana menjelaskannya. Namun, ikemenangan seperti 'Itu dia, apa yang saya butuhkan sudah berhasil didapatkan,” kata Messi.
Kegilangan Lionel Messi membawa Argentina meraih gelar juara tersebut berkat rentetan nasib apes yang ia alami sebelumnya.
Salah satunya gagal membawa Argentina keluar sebagai peraih gelar Piala Dunia 2014, meski sukses menjajaki partai final.
“Jika gagal mendapatkan gelar tersebut, saya akan selalu memiliki duri dari final yang hilang,” tukas Messi.
Baca Juga: Jelang Denmark Open 2022, Apriyani Rahayu Memuji Fadia Silva Sosok yang Tak Mudah Grogi
| Source | : | Kompas.com |
| Penulis | : | Sumakwan Wikie Riaja |
| Editor | : | Reno Kusdaroji |