Indonesia Selamat dari Sanksi FIFA Terkait Tragedi Kanjuruhan, Jokowi Bilang Begini

Sumakwan Wikie Riaja Sabtu, 8 Oktober 2022 | 07:47 WIB
Kerusuhan dalam laga Arema FC kontra Persib Bandung di Stadion Kanjuruhan pada 14 April 2018. (Kompas.com/Andi Hartik)

BOLASTYLO.COM - Sepak bola Indonesia sudah dipastikan tidak mendapatkan sanksi dari Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) terkait masalah tragedi Kanjuruhan.

Kabar simpang siur mengenai sanksi Federasi Sepak Bola Dunia, FIFA terhadap Indonesia terkait masalah tragedi Kanjuruhan akhirnya terjawab.

FIFA dipastikan tidak akan memberikan sanksi kepada Indonesia terkait peristiwa yang menewaskan ratusan nyawa tersebut.

Kabar tersebut diketahui melalui pernyataan resmi Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo.

Presiden Joko Widodo menyampaikan informasi tersebut melalui pidatonya yang diunggah ke YouTube Sekretariat Presiden pada Jumat (7/10/2022) malam WIB.

Presiden FIFA, Gianni Infantino juga diketahui sudah menanda tangani surat terkait keputusan untuk tidak memberi sanksi kepada Indonesia.

Baca Juga: Piala Dunia 2022 Terakhir Bagi Lionel Messi: Keputusan Sudah Diambil!

“Saya telah menerima surat dari FIFA. Ini adalah tindak lanjut dari pembicaraan saya lewat telfon dengan Gianni Infantino pada 3 Oktober lalu,” kata Joko Widodo.

“Berdasarkan surat tersebut, Alhamdulillah, sepak bola Indonesia tidak dikenakan sanksi oleh FIFA,” ungkapnya.

Meski demikian, Joko Widodo menginstruksikan untuk melakukan perubahan yang lebih baik di sepak bola Indonesia.

"FIFA bersama dengan pemerintah akan membentuk tim transformasi sepak bola Indonesia," tutur Joko Widodo.

Adapun bentuk transformasi sepak bola Indonesia tercantum dalam 5 poin utama sebagaimana dilansir dari Kompas.com.

(1) membangun standar keamanan stadion di seluruh stadion yang ada di Indonesia;

(2) memformulasikan standar protokol dan prosedur pengamanan yang dilakukan oleh pihak kepolisian berdasarkan standar keamanan internasional;

(3) melakukan sosialisasi dan diskusi dengan klub-klub bola di Indonesia, termasuk perwakilan suporter untuk mendapatkan saran dan masukan serta komitmen bersama; 

Baca Juga: Beban Berat Eng Hian Mencari Pasangan Ribka Sugiarto: Jujur, Pusing!

(4) mengatur jadwal pertandingan yang memperhitungkan potensi-potensi risiko yang ada; serta 

(5) menghadirkan pendampingan dari para ahli di bidangnya.

Lebih jauh, Joko Widodo juga mengabarkan bahwa Presiden FIFA akan segera mengunjungi Indonesia dalam waktu dekat ini.

“Nanti, Presiden FIFA akan datang ke Indonesia pada Oktober atau November untuk berdiskusi dengan pemerintah,” tukas Joko Widodo.

 

Baca Juga: Manajemen Arema FC Berharap Nasib Stadion Kanjuruhan Direnovasi: Single Seat!

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo)



Source : Kompas.com,Youtube
Penulis : Sumakwan Wikie Riaja
Editor : Ananda Lathifah Rozalina
Video Pilihan