Takut Kena Sanksi FIFA Lagi, Menpora Tak Kuasa Copot Jabatan Ketum PSSI

Reno Kusdaroji Senin, 10 Oktober 2022 | 11:55 WIB
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Zainudin Amali (kanan) dan Wakil Ketua PSSI, Iwan Budianto (kiri), serta sejumlah petinggi tampak sumringah saat sedang memberikan keterangan kepada awak media di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, 6 Oktober 2022. (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

BOLASTYLO.COM - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali merespon desakan masyarakat meminta Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan mundur dari Jabatannya.

Desakan masyarakat muncul akibat pecahnya tragedi Kanjuruhan yang merenggut 125 korban jiwa dan ratusan lainnya luka-luka.

Menurut Zainudin Amali, pemerintah Republik Indonesia tak punya kuasa besar untuk memenuhi desakan masyarakat.

Sebab, PSSI berada di bawah naungan langsung dari FIFA selaku induk federasi sepak bola dunia.

Apalagi jika menilik dari sejarah yang ada, pemerintah RI pernah terkena sanksi berat karena ikut mencampuri urusan PSSI.

"PSSI yang bernaung di bawah Asosiasi Sepak Bola Dunia FIFA memiliki aturan sendiri," kata Zainudin Amali dikutip BolaStylo dari Antaranews.com.

"Sehingga pemerintah dalam posisi yang tidak mungkin melakukan intervensi.

"Kan kami sudah punya pengalaman disanksi FIFA, saya tidak mau itu terulang lagi," tegasnya.

Sebelumnya, FIFA pernah menjatuhkan sanksi banned bagi Indonesia pada 2015 lantaran menilai ada intervensi dari pemerintah terhadap perkembangan sepakbola tanah air.



Source : Antaranews.com
Penulis : Reno Kusdaroji
Editor : Reno Kusdaroji
Video Pilihan