Mereka pun harus membatalkan rencana latihan mereka yang seharusnya terjadi pada pukul sekitar pukul 18.00 -20.00 saat tiba di Jakarta.
Rasa percaya diri Timnas Kamboja
Meski kalah unggul soal ranking dan rekam jejak pertarungan, Timnas Kamboja percaya diri jika mereka percaya diri bisa mengalahkan Indonesia kali ini.
Hal itu disampaikan oleh pelatih Timnas Kamboja, Ryu Hirose pada konferensi pers sebelum laga.
"Jika Anda lihat ranking FIFA, Anda bisa melihat jarak antar tim," kata Ryu dilansir dari Kompas.com.
"Kami tahu kami terlihat seperti orang luar di turnamen, tetapi kami sudah mempersiapkan taktik dan pada laga sebelumnya berhasil. Itu memberi kami percaya diri pada laga nanti," ungkapnya.
Adanya pembatasan jumlah suporter
PSSI diketahui menerapkan aturan pembatasan suporter dan hanya membolehkan SUGBK diisi kurang dari 25.0000 penonton saat menghadapi Kamboja meski stadion itu sejatinya berkapasitas 77.000 lebih penonton.
Kemanan tentu menjadi alasan karena sebelumnya sepak bola Indonesia sempat mengalami masa kelam yang disebabkan tragedi Kanjuruhan.
Meski begitu, pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong tetap bersyukur karena laga Timnas Indonesia masih bisa disaksikan oleh penonton.
"Saya berharap stadion penuh bukan beberapa persen saja. Namun, saya tetap bersyukur pertandingan bisa disaksikan penonton," tutur Shin Tae-yong.
Source | : | Berbagai sumber |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |