BOLASTYLO.COM - Pelatih ganda campuran bulu tangkis Malaysia, Nova Widianto tampak memiliki target besar untuk anak didik barunya.
Setelah 11 tahun bersama tim bulu tangksis Indonesia, Nova Widianto diketahui kini mencoba bekerja di luar negeri.
Mantan rekan Liliyana Natsir itu diketahui bergabung dengan Federasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) sebagai pelatih sektor ganda campuran.
Berkarier di Malaysia, Nova pun mengaku antusias, mengingat ini adalah pertama kalinya ia mencoba melatih di luar Indonesia.
"Saya sudah bicara dengan pemain dan Rexy soal target. Ini adalah tugas pertama saya di luar negeri setelah hampir 11 tahun bersama tim bulu tangkis Indonesia," tutur Nova sebagaimana dilansir dari New Strait Times.
Nova pun mengaku antusias dan memuji jika Malaysia memiliki para pebulu tangkis berbakat.
"Saya antusias, tapi itu tidak akan mudah. Tentu saja, Malaysia memiliki pebulu tangkis berbakat. Itu salah satu alasan utama saya memutuskan melatih di sini."
"Malaysia sudah memenangkan medali perak di sektor ganda campuran. Langkash selanjutnya adalah membantu pasangan-pasangan (ganda campuran) mendapatkan hasil yang lebih besar," lanjut Nova.
Baca Juga: Sambut Nova Widianto, Dewi Bulu Tangkis Malaysia: Langkah Bagus BAM!
Untuk meraih target yang lebih besar itu, Nova berniat mengubah para pebulu tangkis Malaysia menjadi lebih garang.
Menurut analisa Nova, pebulu tangkis Malaysia sudah bagus dalam bertahan, sehingga mereka butuh permaina menyerang dan juga kepercayaan diri.
"Menurut saya bulutangkis Malaysia sudah banyak berkembang. Tahun ini, mereka meraih gelar juara dunia pertama mereka melalui ganda putra Aaron Chia/Soh Wooi Yik."
"Yang utama adalah kepercayaan diri. Pemain harus memiliki keyakinan bahwa mereka bisa melakukannya dengan baik dan menjuarai ajang bergengsi."
"Saya perhatikan bahwa pasangan ganda campuran di sini sangat bagus dalam bertahan. Mereka harus menggabungkannya dengan permainan ofensif yang bagus. Saya di sini untuk membantu mereka," terang Nova.
Meski memilki tekad yang kuat, tugas Nova di pelatnas Malaysia terhitung cukup berat.
Mengingat, saat ini ganda campuran pelatnas masih kalah unggul dengan para ganda campuran profesional mereka.
Source | : | New Strait Times |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |