"Tadi saya dan Yere masih beradaptasi dengan lapangan dan shuttlecock yang karakternya lambat," jelas Pramudya.
Selain itu, pasangan Pram/Yere bersyukur bisa menang dengan pola strategi yang masih meraba-raba belum jelas.
"Juga kami belum menemukan strategi atau pola permainan yang pas setelah Yere sembuh dari cedera," lanjutnya.
"Masih mencari-cari pola main yang enak buat kami berdua," imbuhnya.
Hal ini bisa dibilang cukup mengejutkan jika mengingat Pram/Yere yang berstatus pasangan unggulan (keenam) di nomor ganda putra.
Lebih lanjut, Pramudya menjelaskan jalannya pertandingan melawan Goh V Shem/Lim Khim Wah yang berlangsung sengit.
"Tadi sebenarnya kami bisa menang dua gim langsung," kata Pramudya.
"Hanya pada gim kedua, saya dan yere banyak melakukan kesalahan sendiri," sesalnya.
"Poin lawan banyak didapat dari kesalahan kami, pasangan Malaysia itu juga bagus mainnya."
Baca Juga: Thailand Masters 2023 - Jumpa Wakil Taiwan di Babak Pertama, Dejan/Gloria Ingin Tampil All Out
"Mereka memiliki pertahanan yang kuat, susah juga menembusnya," jelasnya.
"Kami juga sering buru-buru dan kurang tenang, seharusnya dengan lebih sabar kami bisa mengatasi lawan."
"Terbukti di gim ketiga ketika bermain lebih sabar dan tenang, kami bisa selalu unggul dan menang," jelasnya.
Sementara itu, Yeremia mengaku beruntung bisa memenangi babak pertama Thailand Masters 2023 meski dengan persiapan yang kurang.
"Kareana saya baru mulai latihan lagi, Sabtu (28/1), sebelumnya saya menunggu pulih dari masalah hamstring pada paha kanan, sekarang sudah 70 persen," kata Yeremia.
"Pada pertandingan tadi tidak ada rasa nyeri, namun tetap dijaga untuk pertandingan selanjutnya," harapnya.
Selanjutnya pada babak kedua, Pram/Yere akan melawan pemenang duel Chen Bo Yang/Liu Yu (China) vs Peeratchai Sukphun/Pakkapon Teeraratsakul (Thailand).
Baca Juga: Hasil Thailand Masters 2023 - Lanny/Ribka Gebuk Unggulan 8, Fikri/Bagas Tampil Gemilang