BOLASTYLO.COM - AC Milan mengukir rekor fantastis setelah mengalahkan Tottenham Hotspur pada leg pertama 16 besar Liga Champions musim ini, namun Stefano Pioli belum terpuaskan.
Bermain di hadapan publik sendiri di San Siro, pada Selasa atau Rabu (15/2/2023) dini hari WIB, AC Milan menang tipis 1-0 atas tim tamu Tottenham Hotspur.
Adapun tim berjuluk I Rossoneri itu menang berkat gol pemain muda mereka, Brahim Diaz pada menit ketujuh.
Gol itu setidaknya membuat pasukan Stefano Pioli sedikit lebih tenang menjelang leg kedua di awal bulan Maret 2023 nanti di markas Tottenham, Tottenham Hotspur Stadium.
Di balik kemenangan tersebut, AC Milan mengukir dua rekor pribadi yang terbilang cukup fantastis.
Apalagi jika mengingat status mereka merupakan tim tersukses kedua setelah Real Madrid di Liga Champions.
Kemenangan yang diraih Milan ini terasa spesial, Rossoneri pun memutus rekor buruk mereka ketika bentrok tim asal Inggris di Liga Champions.
Sebelumnya, Milan selalu tak berdaya menghadapi tim-tim perwakilan Liga Inggris.
Buktinya pada fase grup musim lalu, pasukan Stefano Pioli dua kali dilumat Chelsea (0-2, 0-3).
Baca Juga: ForzaMilan Viral usai Taklukkan Tottenham, Stefano Pioli Malah Kesal & Menyesal!
Menurut laporan Opta, dua kekalahan itu membuat Milan tercatat lima kali kalah beruntun menghadapi tim Inggris di Liga Champions.
Adapun rekor buruk itu kini telah terputus setelah mereka menang atas Tottenham Hotspur.
Milan yang sebelumnya selalu kalah dengan minimal kebobolan dua kali, akhirnya bisa menang dan tidak kebobolan.
Selain itu, kemenangan atas Spurs juga mencatatkan rekor fantastis bagi Milan di fase gugur Liga Champions.
Sebelumnya, Milan sudah lama tidak berpartisipasi di babak gugur Liga Champions.
Terakhir kali Rossoneri tampil di fase gugur Liga Champions terjadi pada musim 2013/2014 lalu, ketika mereka dibantai Atletico Madrid dengan agregat 1-5.
Setelah itu, Milan kerap gagal entah itu tak lolos dari fase grup ataupun tidak mendapat jatah ke Liga Champions karena tak mampu finis di posisi empat besar Liga Italia.
Padahal, Milan merupakan raja Eropa setelah Real Madrid. Mereka memiliki raihan tujuh trofi Liga Champions, menjadikannya tim tersukses kedua setelah Madrid (14).
Ini menjadi kemenangan pertama AC Milan di babak gugur Liga Champions setelah satu dekade lamanya.
Baca Juga: ForzaMilan Viral usai Taklukkan Tottenham, Stefano Pioli Malah Kesal & Menyesal!
Meski begitu, pelatih AC Milan, Stefano Pioli mengaku belum terpuaskan.
Pada dasarnya, Pioli merasa bangga dengan pencapaian anak asuhnya di leg pertama 16 besar Liga Champions musim ini.
Mereka mengalahkan tim Liga Inggris dan memutus rekor buruk berusia 10 tahun lamanya.
"Ini adalah pertandingan yang sulit, perjuangan keras yang seperti kami perkirakan," kata Pioli usai pertandingan, dikutip dari Football Italia.
Namun jika mengingat masih ada leg kedua di markas Tottenham, Pioli tak bisa memungkiri ia belum puas.
Mantan pelatih Fiorentina itu mengaku kesal dan menyesal karena timnya tidak dapat mencetak lebih dari dua gol ke gawang Tottenham.
"Tadi adalah penampilan yang bagus dan kami tahu betapa sulitnya nanti di leg kedua. Ya, ada dua gol yang seharusnya tadi bisa kami cetak," sesalnya.
"Bagaimanapun, ini laga yang sulit, mereka membuat masalah ke kami juga dan kami bertahan dengan baik di situasi bola mati, jadi lebih banyak hal positifnya."
"Ini baru langkah pertama, leg kedua nanti akan lebih sulit," papar Pioli.
Selanjutnya, leg kedua 16 besar Liga Champions 2022-23 antara Tottenham vs AC Milan akan berlangsung di Stadion Tottenham Hotspur pada 9 Maret 2023 mendatang.
Baca Juga: ForzaMilan Viral usai Taklukkan Tottenham, Stefano Pioli Malah Kesal & Menyesal!
Source | : | Twitter,Football-italia.net,bolastylo.bolasport.com,Berbagai sumber |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Reno Kusdaroji |