Dampak Positif Menonton Sepak Bola Bagi Kesehatan, Simak Penjelasannya

Aziz gancar Widyamukti Jumat, 19 Oktober 2018 | 09:27 WIB
Tim sepak bola Jepang menyanyikan lagu kebangsaan sebelum bertanding melawan tim sepak bola Uni Emi (INASGOC/Dhemas Reviyanto)

BolaStylo.com - Menonton sepak bola meruakan satu hal yang menjadi rutinitas bagi banyak orang, baik laki-laki maupun perempuan.

Bahkan mereka berusaha mati-matian agar bisa menonton tim sepak bola kesayangannya dalam kondisi apapun.

Selain itu, kompetisi sepak bola seperti Liga Inggris, Liga Spanyol, hingga perhelatan Piala Dunia menjadi momen sakral yang ditunggu-tunggu oleh fan sepak bola garis keras.

Sepak bola memang diketahui mendatangkan manfaat bagi orang-orang yang memainkannya.

Baca Juga : 5 Bahaya di Balik Kenikmatan Bakso Jika Dikonsumsi Terlalu Sering

Menariknya, manfaat dari sepak bola ternyata juga bisa dirasakan oleh penontonnya baik secara langsung maupun lewat televisi saja.

Rupanya setiap reaksi yang timbul ketika kita menonton sepak bola dapat menambah kesehatan otak.

Berikut BolaStylo berikan penjelasan singkat tentang dampak positif menonton sepak bola bagi kesehatan.

1. Mempertajam ingatan

Menurut Huffington Post, Alistair Burns selaku direktur departemen Demensia di NHS (Biro pelayanan kesehatan di Inggris seperti BPJS Indonesia) mengatakan bahwa menonton sepak bola bisa membuat saraf otak terangsang dan membentuk ingatan emosional.

"Menonton sepak bola menjaga otak tetap aktif dengan terus merangsang saraf otak bekerja membentuk ingatan emosional," ujarnya.

Maksudnya, setiap penonton sepak bola yang kerap kali terlibat dalam perasaan emosi maupun bahagia saat menyaksikan klubnya, menyebabkan otak ikut menyimpan apa yang kita rasakan dan mengolahnya sebagai ingatan atau kenanangan spesifik.

Perasaan bahagia, marah, atau sedih akan disimpan dalam amigdala yang menjadi pusat kontrol emosi.

Baca Juga : Pahami 5 Fakta Mengejutkan Tentang Mie Instan yang Tak Banyak Orang Tahu

Sementara itu, setiap elemen yang membentuk suatu memori (misalnya di mana, pertandingan apa, dan bersama siapa Anda nonton bola) akan disimpan di dalam hipocampus.

Dua pusat kontrol emosi ini merupakan bagian otak yang saling berhubungan, sehingga dalam prosesnya akan menciptakan ingatan emosional.

Ingatan emosional adalah salah satu dari dua jenis memori utama dalam otak manusia yang bisa diputar kembali sewaktu-waktu ketika Anda merasakan emosi yang serupa di kemudian hari, dan lebih kuat daripada memori biasa.

2. Kenangan menonton tersimpan kuat oleh otak

Ingatan emosional terbukti lebih kuat ketimbang memori biasa, karena otak Anda mengaitkannya dengan momen pertandingan yang menegangkan atau membanggakan.

Bahkan ingatan emosional ini sangat kuat menempel di otak sehingga Anda bisa mengingat kembali setiap momen spesifik secara sengaja maupun tidak hingga bertahun-tahun setelahnya.

Baca Juga : Ternyata Ini Rahasia Kebugaran Marc Marquez Meski Jadwal Balapan Padat

Hal ini dibuktikan dengan banyak orang yang bisa mengingat secara detil momen-momen yang terjadi pada Piala Dunia maupun pertandingan lain sebelumnya.

3. Jauh dari risiko depresi dan demensia saat tua

Alistair Burns kemudian menjabarkan teori-teori itu bahwa ketika Anda mengingat suatu momen yang spesifik, otak akan langsung bersamaan mengaktifkan emosi yang terkait dengan hal tersebut.

Sebagai contoh, mencoba mengingat atau menonton kembali siaran ulang pertandingan sepak bola akan membangkitkan emosi yang sama sewaktu pertama kali mengalaminya.

Baca Juga : Cristiano Ronaldo Ternyata Miliki Fakta Menarik Ini di Balik Tubuhnya

Nonton sepak bola dapat membantu Anda menanam ingatan emosional dan memungkinkan otak untuk mengaktifkan momen masa lampau lagi di masa depan.

Para peneliti mengungkap bahwa kemampuan memutar kembali ingatan positif dapat mencegah risiko kemunculan demensia di masa tua atau bahkan mengurangi tingkat keparahannya.

Selain itu, kemampuan memutar kembali kenangan bahagia sehabis nonton sepak bola juga bisa mencegah risiko depresi dan kesepian di usia lanjut.



Source : Hello Sehat
Penulis : Aziz gancar Widyamukti
Editor : Nina Andrianti Loasana
Video Pilihan