Petarung Muay Thai 13 Tahun asal Thailand Meninggal, Sang Lawan Ungkap Pengakuan Mengejutkan

Aziz gancar Widyamukti Kamis, 15 November 2018 | 07:50 WIB
Anucha Kochana (facebook)

Baca Juga : Lawan Petinju Belia 13 Tahun yang Tewas Setelah KO di Atas Ring Lakukan Hal Ini Demi Keluarga Korban

"Saya tidak pernah menginginkan ini terjadi. Saya sedih, tetapi ketika di ring tinju, saya harus melakukan yang terbaik. Jika saya lemah, saya akan diserang," tulis Nitikron Sonde dikutip dari Nation Multimedia.

"Saya di atas panggung, saya harus menang dengan imbalan saya di atas panggung, saya harus melawannya," imbuhnya.

Sebagai bentuk empati kepada lawannya, Sonde saat ini tengah berusaha menggalang dana untuk membantu meringankan keluarga Anucha.

Lewat akun Facebook pribadi, Sonde berinisiatif melelang celana pendek yang dikenakannya dalam laga tersebut.

Menyusul dengan kematian Anucha, pemerintah Thailand dikabarkan tengah mempertimbangkan rancangan undang-undang yang melarang anak di bawah 12 tahun mengikuti Muay Thai.

Menteri Pariwisata dan Olahraga Thailand Tawee Umpornmaha mengatakan akan menyerahkan RUU sesegera mungkin, namun juga mendukung para talenta muda untuk berkarier di Muay Thai.

Rancangan Undang-undang ini telah didukung oleh para profesional medis di Negeri Gajah tersebut.

Baca Juga : Bertarung demi Hidupi Keluarga, Petinju 13 Tahun Tewas Setelah KO di Ring

Mereka mengatakan bahwa pencegahan pertarungan Muay Thai akan melindungi anak-anak mereka dari cedera otak jangka panjang.

Namun demikian, rancangan undang-undang tersebut juga menuai kontra dari pihak-pihak yang menggantungkan hidup dari Muay Thai.

Mereka sangat keberatan dengan RUU itu dan menganggap hal tersebut bertentangan dengan tradisi lama serta dapat mempengaruhi pendapatan dari sejumlah keluarga miskin.



Source : National Multimedia
Penulis : Aziz gancar Widyamukti
Editor : Muhammad Shofii
Video Pilihan