Soal Kematian Petinju 13 Tahun di Thailand, Pihak Keluarga Pilih Tak Ajukan Tuntutan karena Hal Ini

Katarina Erlita candrasari Kamis, 15 November 2018 | 15:32 WIB
Anucha Kochana (facebook)

BolaStylo.com - Paman dari Anucha Kochana, Damrong, mempunyai alasan tersendiri untuk tidak mengajukan tuntutan kepada pihak penyelenggara kontes amal Muay Thai.

Kontes amal melawan narkoba yang diselenggarakan oleh pemerintah Thailand memakan korban jiwa, Sabtu (10/11/2018).

Seorang remaja berusia 13 tahun, Anucha Kochana meninggal dunia setelah mengalami pendarahan otak dalam pertandingan melawan Famai Sor Phranakhon.

Anucha Kochana sempat dilarikan ke rumah sakit Bang Chak di distrik Phra Pradaeng kemudian dirujuk ke rumah sakit Samut Prakan di distrik Muang.

Sayang, nyawa Anucha tak tertolong lagi meski sudah mendapatkan perawatan medis.

Anucha Kochana dilarikan ke rumah sakit

Petinju yang telah mempelajari Muay Thai sejak berusia delapan tahun itu selama ini tinggal bersama pamannya, Damrong, lantaran kedua orang tuanya telah berpisah.

Damrong lah yang selama ini melatih Anucha Kochana sebagai petinju hingga telah berhasil melakoni 170 pertandingan lebih.

Meski begitu, pihak keluarga Anucha tidak berniat untuk mengajukan tuntutan hukum kepada pigak penyelenggara.

Keputusan itu dilakukan oleh Damrong lantaran ia yakin kecelakaan yang menimpa ponakannya adalah sesuatu yang tidak disengaja.



Source : bangkokpost.com
Penulis : Katarina Erlita candrasari
Editor : Muhammad Shofii
Video Pilihan