“Rumah Papi kan di Karang, nanti kalau Adit ke Karang, Adit telpon ya? Nanti kalau Papi memang lagi nggak tugas nanti bisa temuin Adit,” tuturnya.
“Harus semangat ya. Jangan melamun. Papi ke sini liat Adit melamun," ucapnya sambil terus menenangkan bocah laki-laki itu.
Ia juga meminta Adit untuk tegar dan terus semangat, serta mendoakan ibu dan bapaknya yang menjadi korban tsunami.
"Banyak doa. Kirim doa buat ibunya buat adiknya," imbuhnya.
Bocah yang mengidolakan klub Real Madrid ini berambisi untuk membawa Indonesia menjadi juara Piala Dunia.
Artikel ini telah tayang di Grid.ID dengan judul Kisah Pilu Adit, Pesepakbola Cilik Asal Lampung yang Lolos dari Tsunami Banten dan Lampung, Namun Kini Harus Hidup Sebatang Kara
Source | : | Grid.ID |
Penulis | : | Katarina Erlita candrasari |
Editor | : | Katarina Erlita candrasari |
KOMENTAR