Namun, ia menyadari bahwa tidak ada yang mendengarnya dan akhirnya ia berhenti berteriak minta tolong hingga dirinya kehabisan napas.
Baca Juga: Video Horor Seorang Remaja Tewas Setelah Lompat dari Lantai 14 untuk Uji Coba Parasut
Wanita berusia 29 tahun itu mengatakan semuanya berubah menjadi begitu damai ketika raganya berhenti bernapas.
Shaw mengaku dirinya seperti berjalan di dalam hutan yang ditumbuhi pepohonan besar.
"Aku mulai berjalan di sepanjang jalan setapak di hutan yang damai ini. Ada pepohonan besar yang tinggi di kedua sisi," ujar Shaw dikutip dari Mirror.
"Semuanya seterang pada siang hari. Anehnya itu sangat menyenangkan, dan sepertinya ada semacam salju di tanah tapi tidak seperti saljut yang kita ketahui," tutur Shaw menambahkan.
Lebih lanjut, Shaw percaya bahwa dirinya saat itu bisa sadar lima menit sebelum kematian benar-benar menjemputnya.
Sebenarnya, teman-teman Shaw sebenarnya juga telah mencoba mencarinya dengan menghubungi lewat ponselnya selama sembilan menit setelah kecelakaan terjadi.
Namun kala itu teman-teman Shaw tidak langsung berhasil menemukannya.
"Sebenarnya hanya kebetulan aku bisa ditemukan. Teman-temanku memberitahuku bahwa mereka baru menemukanku setelah mencarinya di bagian longsoran salju," ungkap Shaw.
Baca Juga: Petarung Muay Thai 13 Tahun asal Thailand Meninggal, Sang Lawan Ungkap Pengakuan Mengejutkan
"Awalnya mereka menemukan salah satu tongkat ski milikku. Tetapi kemudian mereka menemukan kakiku."
Shaw ditemukan teman-temannya dalam keadan wajahnya pucat dan bibirnya berwarna ungu serta denyut nadinya melemah.
Dokter saat itu memberi tahu bahwa hanya enam persen kemungkinanan Shaw bisa diselamatkan.
Meski mengalami kejadian mengerikan, Shaw tidak berhenti bermain ski hingga saat ini.
Bahkan, Shaw kini telah membuka layanan les privat untuk bermain ski.
Source | : | Mirro.co.uk |
Penulis | : | Aziz gancar Widyamukti |
Editor | : | Aziz gancar Widyamukti |
KOMENTAR