BolaStylo.com - Gelandang Barcelona, Arturo Vidal menanggung akibat dari kelalaiannya mengabaikan pembayaran tunggakan finansial hingga berhutang ratusan juta rupiah.
Arturo Vidal saat ini sedang dikabarkan terjerat masalah hukum karena memiliki hutang dan belum membayarnya.
Dilansir dari Marca, Arturo Vidal masih memiliki tunggakan finansial yang sampai saat ini ternyata belum dilunasinya.
Dalam pemberitaannya, Marca menyebut bahwa Arturo Vidal memiliki tanggungan hutang sebesar 18.849 euro atau sekitar Rp 305 juta rupiah.
Baca Juga: Arturo Vidal Terancam Hukuman Penjara Hingga 10 Tahun Akibat Terseret Ulah Masa Lalu
Sejatinya, jumlah hutang yang harus dibayarkan pemain berkebangsaan Chile itu sebesar 17.045 euro atau sekitar Rp 276 juta.
Akan tetapi, hutang tersebut terus membengkak karena Vidal mengabaikan peringatan batas pelunasan yang dikirim pada akhir tahun lalu.
Kasus yang dialami Vidal ini sebenarnya terjadi ketika masih memperkuat Juventus dalam periode 2011 hingga 2015.
Baca Juga: Lionel Messi Kembali Sukses Buat Satu Fan Cilik Barcelona Menangis Terharu
Namun, kasus tersebut kembali tersiar karena ulah Vidal yang tak kunjung melunasi hutang-hutangnya.
Pihak pengadilan setempat nampaknya mulai hilang kesabaran dengan ulang yang dilakukan oleh Vidal.
Akibatnya, gelandang berusia 31 tahun itu harus merelakan empat aset properti miliknya di Italia disita oleh pengadilan setempat sebagai jaminan.
Dalam artikelnya, Marca juga melampirkan sebuah dokumen yang menyatakan penyitaan empat aset properti milik Vidal.
Kabar buruk ini bukan pertama kalinya diterima Vidal.
Pada Oktober tahun lalu, Vidal sempat tersandung kasus hukum setelah didakwa dalam kasus perselisihan di sebuah diskotik di Jerman.
Saat itu Vidal memukul kepala pengunjung itu dengan botol vodka tiga liter hingga mengakibatkan sang pengunjung menderita gegar otak.
Perselisihan tersebut terjadi pada September 2017, saat itu Vidal masih membela klub Bayern Muenchen.
Rupanya pemain asal Chileitu tidak sendirian, saudara tirinya yang bernama Sandrino juga ikut terlibat dalam perselisihan tersebut.
Source | : | Marca |
Penulis | : | Aziz gancar Widyamukti |
Editor | : | Nina Andrianti Loasana |
KOMENTAR