Dengan Posisi Tidur, Liliyana Natsir Dua Kali Menangkis Serangan Pasangan China

Baca Juga : Gagal Bertemu di Final Indonesia Masters 2019, Pebulutangkis Asal Jepang Ini Dapat Hadiah dari Liliyana Natsir

Yuni Kartika atau akrab disapa Mbak Yuni pun mengakui bahwa aksi Butet itu menjadi yang terbaik sepanjang turnamen Indonesia Masters 2019.

"Kayaknya ini gaya Butet paling keren sepanjang DIM 2019," tulis Yuni Kartika.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by YUNI KARTIKA (@yuni.kartika73) on Jan 27, 2019 at 2:11am PST

Sayangnya, usaha dan perjuangan Owi/Butet pada laga final Indonesia Masters 2019 belum membuahkan hasil memuaskan.

Laga terakhir pasangan ganda campuran andalan Indonesia itu dimenangi oleh wakil China dengan rubber game.

Baca Juga : Final Indonesia Masters 2019 - Jangan Cuek, Pesan Apriyani Rahayu untuk Liliyana Natsir

Ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, kalah dari Zheng Siwei/Huang Yaqiong (China), 21-19, 19-21, 16-21.

Meski kalah Butet mengaku senang dapat membuat repot pasangan nomor satu dunia itu.

Ia juga mengaku faktor kesalahan sendiri menjadi pemicu gagalnya mereka merebut gelar juara Indonesia Masters 2019 pada nomor ganda campuran.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by YUNI KARTIKA (@yuni.kartika73) on Jan 27, 2019 at 2:53am PST

"Kami menang di gim pertama dan sempat unggul pada gim kedua. Hanya saja ada kesalahan beruntun yang menyebabkan kami kalah," ucap Butet.

"Saya senang dengan penampilan di pertandingan tadi, karena saya punya kans memberikan penampilan terbaik dan menyusahkan pasangan nomor 1 dunia di usia yang tidak muda lagi," imbuhnya.

Baca Juga : Dijegal Hendra Setiawan, Duo Menara China Beri Ucapan Khusus untuk The Daddies di Indonesia Masters 2019

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Mantan pemain Persib Bandung, Eka Ramdani, tidak ingin dianggap sebagai pemain legenda. Eka Ramdani telah memutuskan pensiun dari dunia sepak bola dan juga Persib Bandung. Meski begitu, Eka Ramdani tidak ingin dipanggil sebagai seorang legenda Persib. Dilansir BolaSport.com dari laman Tribun Jabar, Eka berpendapat bahwa ada banyak pemain lain yang lebih pantas menyandang predikat legenda. Sehingga, pemain yang dipanggil Ebol tersebut mengaku belum pantas jika dijuluki sebagai legenda tim kebanggan warga Jawa Barat ini. #eka #ramdani #ekaramdani #ebol #persib #bandung #persibbandung #maungbandung #bobotoh #viking

A post shared by BolaStylo (@bolastylo) on Jan 26, 2019 at 6:56am PST