Menurut para ahli tersebut, para suporter saat ini cenderung mendukung individu pemain ketimbang klub sepak bola yang diperkuat idolanya.
Alhasil, ketika Ronaldo berpindah klub, maka ribuan fan di China juga kini lebih memilih mengidolakan Juventus.
Baca Juga : Cristiano Ronaldo Akui Ulang Tahunnya yang Ke 34 Tahun Penuh dengan Hal Ini
Dampak dari kepindahan mantan pemain Real Madrid tersebut, popularitas Juventus di China langsung meningkat tajam.
"Ini di luar sepak bola. Keberhasilan Ronaldo di Tiongkok tidak hanya terkait dengan penampilannya di lapangan dan prestasinya bertahun-tahun," kata kepala keuangan dan kemitraan global Juventus, Giorgio Ricci, dikutip dari Business Day.
"Ia memiliki pengaruh yang lebih kuat pada penggemar China ketimbang tim," ucap Giorgio Ricci.
Baca Juga : Media Asing Ini Sebut Lionel Messi Lebih Baik dari Ronaldo Berdasarkan Alasan Ini
"Fan di media digital menjadi semakin tertarik pada individu, karena sang pemain memiliki hampir 30 persen lebih banyak pengikut gabungan ketimbang klub mereka," kata Giorgio Ricci menambahkan.
Meningkatnya popularitas Juventus di China merupakan ancaman bagi mantan tim Ronaldo, yakni Real Madrid.
Sebab, China merupakan salah satu pasar terbesar di luar negeri bagi klub-klub sepak bola Eropa.
Baca Juga : El Clasico Jilid I 2019, Bayangan Cristiano Ronaldo Menghantui Lionel Messi
Real Madrid memang baru saja merengkuh gelar bergengsi Liga Champions pada musim lalu.
Akan tetapi, menurut laporan perusahaan pemasaran digital di Shanghai, Mailman, Real Madrid diketahui mengalami penurunan followers di dunia digital sebanyak 8 ribu, setelah kepergiaan Ronaldo.
Sementara itu, Ronaldo saat ini sudah berlaga sebanyak 22 pertandingan di Liga Italia dengan menyumbangkan 22 gol bagi Juventus.
Source | : | business day |
Penulis | : | Aziz gancar Widyamukti |
Editor | : | Muhammad Shofii |
KOMENTAR