Sudah Makan Banyak tapi Tetap Tidak Bisa Gemuk? Ternyata Ini Alasannya

Lebih lanjut para peneliti membandingkan DNA dari 1.622 orang dengan indeks massa tubuh rendah, 1.985 orang sangat gemuk, dan 10.433 orang dengan berat badan normal.

• Baca Juga: Diet Vegan Dinilai yang Terbaik dan Bikin Sehat Tubuh serta Lingkungan
• Baca Juga: Wapadai Sakit Tenggorokan yang Tak Kunjung Sembuh, Bisa Jadi Kanker Laring
• Baca Juga: Kekasih Kim Kurniawan Luruskan Mitos Gym Bikin Perempuan Berotot Seperti Pria

Hasilnya didaptkan pola pengkodean dalam tiga kelompok berat badan tersebut.

Faktor gaya hidup juga dipertimbangkan dalam penelitian ini. Serta mengesampingkan hal-hal yang dapat berkontribusi signifikan terhadap berat badan peserta, seperti gangguan makan.

Hasilnya, faktor genetik memang berpengaruh dalam hal ini. Hanya saja berat badan seseorang tidak mutlak sepenuhnya berasal dari faktor itu.

Seperti yang telah ditunjukkan oleh penelitian sebelumnya, seberapa kurus atau gemuk seseorang dapat dipengaruhi faktor-faktor mulai dari kecepatan metabolisme dan olahraga, hingga godaan akan makanan berlemak.

Artikel ini telah tayang di Suar.id dengan judul Ini Jawaban Mengapa Ada Orang yang Tetap Kurus Padahal Makannya Banyak

 

 

 

View this post on Instagram

Jadi ini loh alasannya Persija Jakarta tidak pernah bermain di Indonesia pada babak kualifikasi Liga Champions Asia 2019. #ivan #kolev #ivankolev #persija #jakarta #persijajakarta #lca2019 #afc2019

A post shared by BolaStylo (@bolastylo) on Feb 9, 2019 at 4:49am PST