Dua Cara Ini Mampu Loloskan Timnas U-23 Indonesia ke Babak Final Piala Asia U-23 2020

BolaStylo.com - Timnas U-23 Indonesia masih dapat lolos dari babak kualifikasi Piala Asia U-23 2020, asalkan kedua cara ini berjalan mulus.

Terdapat dua cara meloloskan timnas U-23 Indonesia dari babak kualifikasi menyusul kekalahan dari Thailand di laga pertama kualifikasi Piala Asia U-23 2020.

Kekalahan telak timnas U-23 Indonesia dari Thailand tentu membuat Indra Sjafri harus memutar otak.

Dalam pertandingan tersebut timnas U-23 mampu ditekuk Thailand dengan skor mencolok, yakni 4-0.

Hasil ini tentu tidak sesuai dengan harapan para penggemar timnas, termasuk pelatih Indra Sjafri.

Baca Juga : Tak Disangka, Dele Alli Ternyata Penggemar Rahasia Lagu-lagu One Direction

Dilansir BolaStylo.com dari BolaSport.com, Indra Sjafri menyebut anak asuhnya tak mampu mengerahkan kemampuan terbaik mereka.

Sebaliknya, Thailand justri mampu memanfaatkan dengan baik peluang dari setpiece bola-bola mati.

"Kami akui pada laga ini pemain tampil di bawah perform" ucap Indra Sjafri.

"Thailand mampu memanfaatkan situasi bola mati. Kami tidak bisa mengembangkan permainan," imbuhnya.

Baca Juga : Selain Berambisi Raih Gelar ke-20, Valentino Rossi Juga Ingin Rasakan Jadi Ayah

Kekalahan ini pun memicu banyak kalangan untuk memikirkan cara dan skenario bagaimana Garuda Muda dapat lolos dari babak kualifikasi.

Setidaknya, terdapat dua cara yang mampu membuat Egy Maulana Vikri dkk lolos dari fase kualifikasi Piala Asia U-23 2020.

Menurut BolaSport.com dari ketentuan Asian Football Confederation (AFC) hanya 16 tim yang berhak lolos ke putaran final Piala Asia U-23 2020.

Berikut dua cara agar Garuda Muda Indonesia mampu lolos dari fase grup dan berlaga di final Piala Asia U-23 2020.

Baca Juga : Debut di Timnas Inggris, Wonderkid Borussia Dortmund Ini Mengaku dapat Penghargaan Besar

1. Timnas U-23 Indonesia Juara Grup

Juara grup dalam babak ini sudah pasti otomatis lolos ke babak final salah satu turnamen besar kelompok umur di Asia ini.

Namun, seperti yang diketahui bahwa pada laga perdana timnas U-23 Indonesia sudah menelan kekalahan.

Maka dari itu untuk dapat menjadi juara grup, tim asuhan Inda Sjafri harus mampu mengalahkan Vietnam dan Brunei Darussalam.

Kemudian, Thailand yang sukses mengalahkan timnas Indonesia harus kalah dari Vietnam dan Brunei.

Baca Juga : Gareth Bale Beberkan Dua Pesepak Bola yang Menjadi Idolanya saat Masih Anak-anak

2. Timnas U-23 Indonesia jadi Runner-up

Asa lolos dengan menjadi runner-up ini sedikit sulit dan butuh kerja ekstra keras.

Pasalnya, timnas U-23 Indonesia wajib menang atas Vietnam dan Brunei.

Kemudian Vietnam yang juga meraih kemenangan pertama atas Brunei harus kalah dari Thailand.

Tidak sampai disitu, Indonesia harus dapat memasukkan gol sebanyak-banyaknya ke gawang Vietnam dan Brunei.

Baca Juga : Cristiano Ronaldo Buka Klinik Transplantasi Rambut, Sejumlah Pesepak Bola Ini Jadi Pasiennya

Karena, runner-up yang akan lolos ke babak final ditentukan dan dipilih dengan mekanisme runner-up terbaik.

Selisih gol menjadi kartu as Indonesia berlaga di babak final Piala Asia U-23 2020.

Perlu diketahui, pada laga perdana Vietnam menggasak Brunei dengan gelontoran setengah lusin gol tanpa balas atau 6-0.

Runner-up terbaik yang dapat lolos hanya akan dipilih sebanyak 4-5 tim.

Baca Juga : Mulai Meresahkan, Cristian Gonzalez Tindak Akun Palsu yang Manfaatkan Popularitasnya

Selain itu, klasemen runner-up terbaik juga masih bergantung pada hasil yang diperoleh Thailand pada babak ini.

Hal tersebut dikarenakan, Thailand sudah pasti lolos ke babak final sebagai tuan rumah Piala Asia U-23 2020.

Dalam penentuan runner-up terbaik, pertandingan melawan tim juru kunci pada masing-masing grup tidak akan dihitung menyusul pengunduran diri Pakistan di Grup F.

Dua cara diatas dapat menjadi kesempatan Indonesia lolos ke babak final Piala Asia U-23.

Baca Juga : Mengumpat di Instagram Soal Liga Champions, Neymar Terancam Sanksi dari UEFA

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Ini dia 5 pencipta ulung di 5 liga top Eropa. . Kapten Atalanta, Alejandro Gomez memiliki rata-rata menciptakan peluang paling besar di setiap laga. #alejandro #gomez #topchances

A post shared by BolaStylo (@bolastylo) on Mar 22, 2019 at 10:46pm PDT