BolaStylo.com - Psikolog Barcelona, Inma Puig, mengatakan bahwa depresi bisa saja mengancam para pesepak bola seperti yang dialami Andres Iniesta.
Eks gelandang Barceloa, Andres Iniesta sebelumnya pernah mengaku dirinya mengalami depresi menjelang Piala Dunia 2010.
Kala itu Andres Iniesta mengalami depresi setelah teman dekatnya, yakni Dani Jarque meninggal dunia pada 2009 silam.
Rekan senegara Andres Iniesta itu meninggal dunia setelah bermasalah dengan jantungnya saat menjalani latihan pra musim bersama Espanyol.
Baca Juga : Peduli Perempuan, Liverpool Sediakan Pembalut Gratis di Toilet Stadion Anfield
Kematian Dani Jarque saat itu memberikan pengaruh luar biasa bagi Inieste.
Pemain yang kini memperkuat Vissel Kobe tersebut bahkan sempat kehilangan semangat hidup usai kepergian Jarque.
Mengingat depresi yang pernah dialami Inesta, psikolog Barcelona yakni Inma Puig mengingatkan pentingnya bagi pesepak bola untuk mencari bantuan seorang profesional untuk mengatasi masalah psikologis.
Baca Juga : Komentar Viktor Axelsen untuk Jonatan Christie Banjir Apresiasi dari Netizen
Puig mengatakan, bahwa Iniesta berhasil terbebas dari depresi karena ia secara terbuka mengatakan semua hal yang membuatnya depresi.
"(Andres) Iniesta mau menjelaskannya dengan tepat sehingga orang memiliki kesimpulan yang jelas," kata Puig kepada Onda Cero seperti dikutip BolaStylo.com dari Marca.
Lebih lanjut Puig menjelaskan bahwa depresi bisa menyerang siapa saja dari segala usia.
Baca Juga : Viktor Axelsen Puji Permainan Jonatan Christie di Singapore Open 2019
"Tidak hanya mereka yang memiliki masalah yang dapat mengalami depresi dan ada keadaan dalam kehidupan yang muncul pada saat mereka seharusnya tidak muncul," kata Puig menambahkan.
Mengenai hal itu, Puig menyarankan agar seseorang yang merasakan perasaan sedih, tertekan, dan perasaan tidak berharga hingga kehilangan semangat hidup untuk berkonsultasi kepada psikolog.
"Mencari bantuan seseorang yang profesional dapat membantu Anda mengatasinya," ujar Puig.
Baca Juga : Cristiano Ronaldo Banjir Pujian Usai Bikin Wajah Maskot Pertandingan Berubah Ceria
"Kami ingin orang-orang mencintai kami, karena kami lebih siap untuk kegagalan daripada kesuksesan," ungkap Puig.
Puig juga mengatakan seseorang pasti bisa bertahan melawan segala masalh yang membuatnya depresi.
"Ketika kamu sukses, orang-orang di sekitar kamu sering terlihat iri," pungkasnya.
Puig adalah pakar psikolog yang telah bekerja untuk Barcelona selama 15 tahun.
Ia adalah sosok paling berjasa yang bisa mengatasi depresi yang dirasakan oleh Andres Iniesta.
Source | : | Marca |
Penulis | : | Aziz Gancar Widyamukti |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |
KOMENTAR