Simon McMenemy Akui Ogah Usik Skuat Asuhan Indra Sjafri Karena Alasan Ini

BolaStylo.com - Pelatih Timnas Indonesia, Simon McMenemy tampak ogah mengusik skuat level usia yang diasuh oleh pelatih lainnya seperti Indra Sjafri.

Berdasarkan pembagian, Timnas Indonesia memang dibagi berdasarkan beberapa level kompetisi usia.

Untuk remaja ada usia U-16 dan U-18 sedangkan untuk dewasa ada level U-23 dan senior.

Beberapa kejadian biasanya memungkinkan para pemain U-23 untuk bertarung di level senior.

Pada tahun 2018 hal itu terjadi pada Saddil Ramdani.

Saddil pada tahun lalu menjadi pemain paling sibuk karena bermain di level Timnas U-19, U-23 hingga senior dan klub.

Hal itu membuat sang pemain terkuras baik secara tenaga maupun waktu.

Baca Juga : Badminton Asia Champions 2019 - Lawan Pertama Marcus/Kevin Ternyata Pernah Dapat Kartu Hitam

Belajar dari pengalaman tahun lalu, pelatih Timnas Indonesia yang sekarang, Simon McMenemy menyatakan tak mau mengusik skuat level usia lain.

Salah satunya yakni level Timnas U-23 Indonesia yang dipegang Indra Sjafri.

Simon tak punya rencana untuk memanggil pemain yang berada pada skuat kelompok umur, kecuali benar-benar dibutuhkan.

Pasalnya, Simon tak ingin menganggu agenda tim kelompok umur yang memiliki kompetisinya sendiri seperti SEA Games 2018.

"Saya hanya akan mengambil pemain yang dirasa benar-benar dibutuhkan untuk diambil," kata Simon McMenemy kepada media, termasuk BolaSport.com.

"Penting bagi pemain timnas U-23 untuk tetap berada di timnya sendiri karena mereka juga sedang persiapan untuk Sea Games," ucap Simon McMenemy sebagaimana dilansir BolaStylo.com dari Bolasport.com.

Lebih lanjut, McMenemy mengungkapkan jika ia sudah berjanji pada Indra Sjafri untuk tidak akan mengganggu tim yang telah terbentuk.

"Pada awal tahun saya sudah bicara dengannya (Indra Sjafri) bahwa saya tak akan mengganggu tim dia," ucap Simon McMenemy lagi.

Berkaca dari kasus Saddil, bermain untuk berbagai level usia akan membuat sulit pemain itu sendiri menurut McMenemy.

"Beberapa waktu lalu Saddil main untuk U-19, U-23, timnas senior, dan Persela Lamongan. Pasti sangat sulit buat Saddil," tutur Simon McMenemy.

Meski mengungkapkan jika akan membiarkan para pemain Timnas U-23 Indonesia fokus pada kompetisi dan persiapan SEA Games 2018, pelatih Skotlandia itu tak menutup kemungkinan merekrut mereka tahun depan.

"Mudah-mudahan tahun depan baru mengambil pemain U-23," ucap Simon McMenemy menambahkan.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo) on Apr 21, 2019 at 1:38am PDT