BolaStylo.com - Pebulu tangkis China, Lin Dan rupanya turut haru dalam keputusan mundurnya Lee Chong Wei dari dunia bulu tangkis.
Dunia bulu tangkis Malaysia harus rela ditinggal satu tunggal putra andalan mereka, Lee Chong Wei.
Lee Chong Wei akhirnya memilih mundur dari dunia bulu tangkis usai kondisi kesehatannya tak memungkinkan.
Pebulu tangkis andalan Malaysia itu sempat terkena kanker hidung.
Beruntung, kanker tersebut dapat ditangani dengan baik dan Lee Chong Wei pun berniat kembali ke dunia bulu tangkis untuk mengejar emas di Olimpiade Tokyo 2020 mendatang.
Namun, niat untuk menyumbangkan emas bagi negaranya itu harus gagal usai Lee tidak mendapat rekomendasi dari sang dokter untuk melakukan latihan intensitas tinggi.
Baca Juga: Media Ungkap Eden Hazard Kemungkinan Pakai Nomor Punggung Ini, Salah Satunya Milik Gareth Bale?
Lee pun akhirnya mengumumkan untuk menarik diri dan pensiun dari dunia bulu tangkis dengan berbagai pertimbangan.
Tak cuma Lee, rupanya yang turut haru dalam kabar perpisahan Lee dengan dunia bulu tangkis adalah rivalnya di lapangan, Lin Dan.
Tunggal putra asal China itu merupakan teman juga lawan bagi Lee selama berkompetisi di lapangan.
Lin Dan menuliskan sebuah pernyataan haru terkait dirinya yang akan kesepian dan sendirian di lapangan.
"Aku akan sendirian di lapangan tanpa satu orang pun yang menemaniku," tulis Lin Dan di akun Weibo miliknya sebagaimana dilansir BolaStylo.com dari World of Buzz.
Ia juga meminta Lee Chong Wei untuk tidak menangis.
"Teman jangan menangis," lanjut Lin Dan.
Kalimat haru Lin Dan pada Lee itu sempat membuat beberapa netizen di media sosial Weibo.
Sementara itu, Lin Dan memang menjadi satu dari segelintir tunggal putra senior yang tersisa di eranya.
Pasalnya, Taufik Hidayat, Peter Gade dan kini Lee Chong Wei telah memutuskan pensiun dan meninggalkan dunia bulu tangkis.
Lin Dan sendiri sempat dikabarkan media Oriental Daily, menyatakan kemungkinan pensiun jika Lee pensiun beberapa bulan sebelumnya.
View this post on Instagram
Source | : | World of Buzz |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR