BolaStylo.com - Mantan pemain Persis Solo, Ferry Anto berserta anaknya dilaporkan hilang setelah terseret ombak di Pantai Baru, Srandakan, Bantul pada Kamis (20/6/2019).
Ferry Anto beserta anaknya Freya Fajrina Dwi Saputri dilaporkan hilangs setelah terseret ombak di Pantai Baru, Srandakan, Bantul.
Kabar mengenai hilangnya Ferry Anto di pantai Bantul diunggah oleh akun Instagram @pasoepatinet pada Kamis siang waktu setempat.
Dari berita yang beredar kejadian tersebut terjadi pada pukul 08.15 WIB pada saat korban tengah berjalan-jalan di Pantai Baru.
Ferry Anto bersama empat orang anak kecil, dua diantaranya adalah anaknya yakni Freya dan Felicia dan dua lainnya keponakan.
Baca Juga: Video - Robert Lewandowski Pamer Akurasi Tendangan yang Bikin Anak-anak China Bersorak
Menurut kabar yang beredar, Ferry sempat mendapat peringatan agar tidak terlalu dekat dengan laut karena dalam kondisi pasang.
Dilansir BolaStylo.com dari Kompas.com, hingga berita ini diturunkan Ferry dan salah satu putrinya yakni Freya belum ditemukan.
Tim SAR dengan dibantu anggota Polsek Srandakan juga masih berusaha untuk menemukan Ferry beserta sang putri.
Ketua Asosiasi Kota (Askot) PSSI Solo, Paulus Haryoto membenarkan kabar tersebut, tetapi belum mengetahui informasi detailnya.
Baca Juga: Gabung Timnas Mesir, Mohamed Salah Tidak Akan Jadi Anak Emas dalam Skuat
"Saya baru dapat informasi dari grup Whatsapp teman-teman PSSI bahwa Ferry Anto dan putrinya hilang terseret ombak. Tapi, belum informasi detailnya. Kami masih menunggu kabar selanjutnya," ucap Paulus.
Ferry Anto merupakan salah satu penyerang andalan sekaligus kapten Persis Solo.
Ia memutuskan pensiun sebagai pemain sepak bola setelah menginjak usia 31 tahun tepatnya pada Februari 2016 lalu.
Mengawali karier bersama Persis Jr pada 2001, ia mampu menembus dan masuk skuat utama pada musim 2003-2004.
Selain bersama Persis, Ferry juga pernah membela beberapa klub seperti Persebi Boyolali, Persiharjo Sukoharjo, PS Palembang, Persibat Batang dan PSS Sleman.
Baca Juga: Kabar Duka, Putra Ketua Mahkamah Agung Meninggal Dunia Saat Turing Motor di Afrika
Source | : | bolastylo.bolasport.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR