BolaStylo.com - Penyerang Liverpool, Sadio Mane, rupanya pernah nekat kabur dari rumah demi mengejar keinginannya berlatih sepak bola.
Sadio Mane adalah salah satu dari sekian banyak pesepak bola yang berhasil meraih kesuksesan dalam kariernya.
Hal itu dibuktikan dengan prestasi Sadio Mane yang baru saja ia torehkan bersama klub kebanggannya, Liverpool.
Sadio Mane berhasil mengantarkan Liverpool meraih gelar juara Liga Champions musim 2018-2019.
Selain itu, Mane juga menjadi sosok pemain penting dalam skuat timnas Senegal dalam turnamen Piala Afrika 2019.
Baca Juga: Sikap Hormat Firmino Usai Cipratan Sampanye Miliknya Terkena Sadio Mane
Puncak karier yang didapat Mane itu ternyata diraih melalui jalan yang terbilang sulit.
Pasalnya, Mane sendiri semasa kecil ternyata tidak mendapatkan izin dari kedua orang tuanya untuk bermain sepak bola.
Orang tua Mane lebih menginginkan sang anak untuk menekuni dunia pendidikan.
Mane yang merasa tidak cocok dengan aturan orang tuanya lantas nekat kabur dari rumah tanpa membawa uang sepeser pun.
Baca Juga: Fantastis, Penghasilan Lionel Messi Hampir Dua Kali Lipat Gaji 1.000 Pesepak Bola Wanita
Ia hanya membawa tas dan peralatan olahraga selama kabur dari rumah.
"Saya menyiapkan semuanya sampai saat ini. Suatu saat saya tahu saya tidak punya uang sama sekali," kata Mane, dikutip BolaStylo.com dari Mirror.
"Saat matahari terbenam, saya bersembunyi di rerumputan tinggi, di depan rumah saya, tas olahraga ada bersama saya sehingga saya sudah tidak membuat keramaian ketika saya pergi."
"Dan keesokan paginya, sekitar pukul 6, saya menyikat gigi dan pergi tanpa mandi."
Baca Juga: Sekali Jurus, Pendekar Kungfu Ini Patahkan Tulang Mike Tyson
"Saya pergi tanpa memberi tahu siapa pun, selain sahabat saya."
Beruntung, Mane akhirnya mendapat pinjaman uang dari salah satu sahabatnya.
Ia kemudian menggunakan uang tersebut untuk melanjutkan perjalanan ke ibukota Senegal, Dakar, guna menimba ilmu sepak bola.
"Saya berjalan cukup lama untuk bertemu dengan seorang teman yang meminjamkan saya sejumlah uang sehingga saya bisa naik bus ke Dakar," ujar Mane menambahkan.
Baca Juga: Patahkan Jari Mike Tyson, Donnie Yen Tampil Lincah saat Pamer Jurus Kungfu pada Usia 55 Tahun
"Di sana, saya disambut oleh keluarga yang tidak saya kenal. Saya segera mengambil bagian dalam sesi pelatihan di tim yang bagus."
Tindakan Mane kala itu membuat kedua orang tuanya khawatir hingga mencarinya ke seluruh penjuru.
Kendati demikian, keberadaan Mane akhirnya ketahuan lantaran sahabatnya mendapat tekanan dari kedua orang tuanya.
Mane sejatinya merasa malu untuk pulang setelah dijemput orang tuanya.
Baca Juga: Curangi Wakil Indonesia di Malaysia International Series 2019, Tim Tuan Rumah Dikecam Netizen
Namun, ia akhirnya menyetujui permintaan orang tuanya dengan syarat mengizinkan dirinya untuk bermain sepak bola.
"Orang tua saya mencari saya ke mana-mana. Mereka yakin bahwa sahabat saya tahu keberadaan saya. Dia bertahan, dia tidak mengatakan apa-apa. Tetapi keluarga saya menekannya, dan akhirnya dia menyerah," ungkapnya.
"Orang tua saya kemudian meminta saya untuk pulang. Saya tidak mau karena saya malu untuk pulang, tetapi saya akhirnya setuju dengan syarat bahwa mereka akan membiarkan saya mencoba keberuntungan saya (di sepakbola) begitu tahun ajaran berakhir."
Baca Juga: Joao Felix, Bocah Rp 1,9 Triliun yang Bakal Gantikan Cristiano Ronaldo
Begitu mendapat izin dari orang tuanya, Mane sempat diremehkan oleh pesaingnya saat seleksi lantaran ia mengenakan sepatu yang rusak.
Meski demikian, Mane membutkikan bahwa dirinya layak menjadi seorang pesepak bola.
Hasilnya, Mane kini menjelma sebagai seorang bintang baik di level klub dan menjadi salah satu pemain penting di timnas Senegal.
Source | : | Mirror |
Penulis | : | Aziz Gancar Widyamukti |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |
KOMENTAR