BolaStylo.com - Tunggal putri asal Spanyol, Carolina Marin, terpaksa harus melewatkan turnamen Indonesia Open 2019.
Nama Carolina Marin tidak masuk dalam daftar pebulu tangkis yang akan berlaga di Indonesia Open 2019 memperebutkan total hadiah Rp 17 miliar.
Sebab, Carolina Marin sendiri saat ini harus beristirahat dari kompetisi bulu tangkis dunia, termasuk Indonesia Open 2019, lantaran ia dibekap cedera.
Carolina Marin mengalami cedera ACL (Anterior Cruciate Ligaments) kala berlaga dalam final Indonesia Masters 2019 pada Januari lalu.
Baca Juga: Turun di Indonesia Open 2019, Ganda Putri China Kegirangan saat Dapat Keripik Tempe
Kala itu Marin harus mundur dari pertandingan setelah mengalami cedera di bagian lutut kanan yang didapat pada gim pertama.
Akibat cedera tersebut, Marin gagal melanjutkan partai final Indonesia Masters 2019 sektor tunggal putri.
Marin terpaksa melihat pebulu tangkis asal India, Saina Nehwal, naik ke podium menerima gelar juara Indonesia Masters 2019.
Baca Juga: Indonesia Open 2019 - Kento Momota Diam-diam Kagumi Kehebatan Kevin Sanjaya
Kini, Marin harus rela melewatkan kompetisi bulu tangkis termahal dunia Indonesia Open 2019.
Marin sendiri tak menampik bahwa dirinya sangat merindukan atmosfer pendukungnya ketika ia berlaga, terutama saat bertanding di Indonesia.
Kerinduan itu diungkapkan Marin melalui akun Twitter pribadi pada Selasa (16/7/2019).
Baca Juga: Senyum Semringah Ratchanok Intanon Usai Dapat Hadiah Spesial dari Fajar Alfian
Marin menyatakan bahwa Indonesia Open adalah salah satu turnamen bulu tangkis favoritnya.
Lebih lanjut Marin mendoakan para pebulu tangkis yang berlaga dan berharap ia segera pulih dari cedera.
"Salah satu turnamen favoritku dan aku merindukan kalian semua," tulis Marin.
One of my favourite tournaments and I miss all of you! ???????????? Good luck to all the players and hope to see you soon ???? #IndonesiaOpen pic.twitter.com/YCfZ0a3r6Q
— Carolina Marín (@CarolinaMarin) July 16, 2019
"Semoga beruntung untuk semua pemain dan aku berharap dapat segera bertemu dengan kalian."
Marin merupakan pebulu tangkis yang berhasil meraih medali emas Olimpiade Rio 2016 serta 3 kali juara dunia pada 2014, 2015, dan 2018.
Namun, posisi Marin dalam ranking BWF semakin melorot semenjak ia absen setelah Indonesia Masters 2019.
Saat ini Marin menduduki posisi kesembilan setelah sebelumnya berada di urutan kedua dalam ranking BWF.
Source | : | BolaStylo,BWF Tournament Software |
Penulis | : | Aziz Gancar Widyamukti |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |
KOMENTAR