BolaStylo.com - Selebrasi yang selama ini menjadi perayaan gol khas Cristiano Ronaldo, ternyata memiliki cerita yang tak banyak diketahui publik.
Megabintang Juventus, Cristiano Ronaldo, dikenal sebagai salah satu pemain bintang dunia yang disebut seperti mesin gol.
Anggapan itu muncul karena banyaknya torehan gol Cristiano Ronaldo ketika membela Real Madrid.
Sembilan tahun membela klub raksasa Liga Spanyol itu, Cristiano Ronaldo tercatat berhasil membukukan 450 gol di semua kompetisi.
Baca Juga: Update Kasus Dugaan Pencurian Umur di Piala AFF U-15 2019, Timor Leste Tak Terbukti Bersalah
Ketajaman Cristiano Ronaldo bahkan seolah tak hilang meski ia meninggalkan Real Madrid dan bergabung ke Juventus.
Kapten timnas Portugal itu mengakhiri kiprah di musim pertamanya di Juventus dengan mengemas 28 gol dari 43 pertandingan di semua kompetisi.
Sebagai bentuk perayaan di setiap gol, Ronaldo selalu memiliki ciri khas dalam merayakan golnya tersebut.
Baca Juga: Piala AFF U-15 - Taklukkan Myanmar, Timnas U-15 Indonesia Lolos ke Semifinal
Salah satu perayaan paling ikonik adalah selebrasi 'SIU' yang biasa dilakukan Ronaldo seusai mencetak gol.
Selebrasi ikonik itu rupanya tak sekadar bentuk perayaan Ronaldo setelah membobol gawang tim lawan.
Ada cerita tersembunyi di balik selebrasi yang identik dengan sang megabintang tersebut.
Baca Juga: Link Live Streaming Barito Putera Vs Persib Bandung, Kembalinya Tiga Pilar Maung Bandung
Ronaldo sendiri mengaku tidak tahu dari mana ia mendapat inspirasi selebrasi yang kini menjadi ciri khasnya itu.
Namun, Ronaldo mengatakan kalau selebrasi itu pertama kali ia lakukan ketika bermain untuk Real Madrid pada laga melawan Chelsea di tur pramusim ICC 2013.
"Aku berada di Amerika (bersama Real Madrid) dan kami bertanding melawan Chelsea. Sekarang, aku tidak tahu dari mana datangnya selebrasi itu," kata Ronaldo.
Baca Juga: Aksi Heroik Petarung MMA, Selamatkan Jam Rp 189 Miliar dan Bikin Komplotan Perampok Kabur
"Aku mencetak sebuah gol dan melakukannya (sambil memeragakan selebrasi) sambil mengatakan 'Siii'," imbuhnya.
Ronaldo menambahkan, perayaan itu ia lakukan secara refleks hingga akhirnya menjadi kebiasaan setiap berhasil mencetak gol dalam sebuah laga.
"Tetapi itu dilakukan secara alami. Sejujurnya, itu terjadi begitu saja. Dan sejak saat itu, aku mulai selalu melakukannya dan aku merasa para pendukung dan penggemar seperti ingin melihatku terus menerus melakukan selebrasi itu," ujarnya.
Baca Juga: Bukan McGregor, Ini Petarung yang Diprediksi Bisa Kalahkan Khabib Nurmagomedov
Alhasil, gerakan selebrasi itu menjadi ciri khas Ronaldo yang membuat para fan mengingatnya.
"Selebrasi itu seperti membuat pendukung mengingatku kapan pun mereka melihat selebrasi tersebut, jadi aku terus melakukan perayaan dengan cara itu," tuturnya.
Peraih lima Ballon d Or itu sampai saat ini sudah mengemas 601 gol dalam 803 penampilannya selama 16 tahun berkarier sebagai pesepak bola.
Ronaldo dianggap sebagai pemain legenda di Real Madrid lantaran telah memainkan 438 laga selama sembilan musim.
Ia juga mengantarkan Real Madrid meraih empat gelar Liga Champions pada 2014, 2016, 2017, dan 2018.
Source | : | BolaStylo |
Penulis | : | Aziz Gancar Widyamukti |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |
KOMENTAR