BolaStylo.com - Pelatih timnas U-22 Indonesia, Indra Sjafri, memastikan Egy Maulana Vikri mendapat restu dari Lechia Gdansk untuk tampil di SEA Games 2019.
Kepastian itu disampaikan Indra Sjafri setelah menemui presiden Lechia Gdansk, Adam Mandziara.
Pertemuan dengan bos Lechia Gdansk itu sempat diunggah Indra Sjafri di akun Instagram pribadi miliknya.
Dalam unggahannya, Indra Sjafri menunjukkan momen ketika Adam Mandziara sedang berkunjung ke Indonesia.
Baca Juga: Link Live Streaming Timnas U-18 Indonesia Vs Filipina di Piala AFF 2019
Keduanya bertemu saat laga Bhayangkara FC vs Madura United Stadion Madya, Kompleks GBK, Jakarta, Senin (5/8/2019)
Indra menyebut bahwa Mandziara memastikan untuk melepas Egy Maulana ke timnas U-22 Indonesia pada SEA Games 2019.
"Dia memastikan Egy bisa tampil di SEA Games," kata Indra dikutip BolaStylo.com dari Kompas.com.
Baca Juga: Link Live Streaming Timnas U-18 Indonesia Vs Filipina di Piala AFF 2019
Indra menambahkan, restu yang diberikan Lechia Gdansk merupakan dampak dari hubungan baik dengan PSSI.
"Ya itu kan berkat hubungan baik PSSI dengan Lechia," ujar Indra.
Selanjutnya, Indra akan menggelar pemusatan latihan timnas Indonesia di Yogyakarta mulai 25 Agustus mendatang.
Baca Juga: Kisah Pilu Nicolas Pepe, Pemain Termahal Arsenal yang Jadi Korban PHP Orangtuanya
Namun, Indra sendiri belum merilis nama-nama pemain yang akan mengikuti pemusatan latihan ini.
"Karena di sini (Jakarta) ada Kualifikasi AFC U-19 dan senior persiapan. Jadi kami ke Jogja," ucap Indra.
Indra sendiri berencana memasukkan lima pemain senior berusia di atas 22 tahun yang bermain di Liga 1 Indonesia.
Baca Juga: VIDEO - Setelah Messi dan Ronaldo Gagal, Pertahanan Van Dijk Ditembus Pemain Ini
Dari kelima nama tersebut, Indra bisa saja memilih pemain naturalisasi yang sering masuk skuat timnas Indonesia seperti Alberto 'Beto Goncalves".
Nantinya hanya ada dua nama dari lima pemain senior yang bisa memperkuat Indonesia di SEA Games 2019.
Pasalnya, regulasi SEA Games 2019 cabang olahraga sepak bola memperbolehkan setiap tim membawa dua pemain senior berusia di atas 22 tahun dari 22 nama yang didaftarkan.
"Kalau sudah dinaturalisasi, artinya mereka WNI. Beto itu WNI. Diskriminasi, dong, kalau saya tidak memanggil dia," kata Indra beberapa waktu lalu.
"Yang saya tidak mau itu, ketika saya bertanggung jawab atas tim, saya meminta pemain untuk dinaturalisasi," ucapnya.
SEA Games 2019 rencananya akan digelar pada akhir November hingga awal Desember mendatang di Filipina.
Satu bulan sebelumnya, Indra harus menyerahkan 40 nama pemain yang akan memperkuat timnas U-22 di SEA Games 2019.
Source | : | kompas |
Penulis | : | Aziz Gancar Widyamukti |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |
KOMENTAR