Mantan Pemain Malaysia Itu Kini Alih Profesi Jadi Tukang Ojek Online

BolaStylo.com - Tidak semua karier pesepak bola selalu berjalan mulus, salah satu mantan pemain asal Malaysia bahkan kini jadi tukang ojek online.

Itulah contoh nyata yang kini digeluti oleh mantan pesepak bola asal Malaysia, Amirul Syafieq.

Amirul Syafieq adalah mantan pesepak bola yang cukup dikenal di kalangan pencinta sepak bola di Malaysia.

Dikutip BolaStylo.com dari World of Buzz, Amirul Syafieq mengatakan bahwa ia pernah menjadi pemain tim KL City Hall.

Baca Juga: Live Streaming Timnas U-18 Indonesia Vs Myanmar, Garuda Nusantara Bidik Juara Grup!

Namun, karier sepak bola Amirul Syafieq tak berjalan mulus.

Ia mengalami cedera hamstring yang membuat karier sepak bolanya langsung redup pada Juli tahun lalu.

Syafieq sebenarnya sempat mencoba bangkit dan kembali bermain sepak bola.

Baca Juga: Mike Tyson Akui Hamburkan Uang Rp 569 Juta Setiap Bulan untuk 10 Ton Ganja

Akan tetapi, kondisi Syafieq tak kunjung membaik sehingga dirinya memutuskan untuk tak lagi berkarier sebagai pemain.

Syafieq kemudian mencoba berkarier sebagai pelatih tim Sekolah Sepak Bola (SSB) dengan penghasilan 50 ringgit Malaysia atau setara Rp 175 ribu per sesi latihan.

Penghasilan itu terbilang cukup kecil bagi Syafieq untuk memenuhi kebutuhannya setiap bulan.

Baca Juga: Mike Tyson Bicara Blak-blakan Soal Penyesalan Terbesar Sepanjang Kariernya

Apalagi, Syafieq berniat untuk menikahi kekasihnya pada tahun depan.

Syafieq pun berpikir keras untuk mencari pekerjaan lain agar impiannya itu terwujud.

Tak disangka, Syafieq yang dulunya dikenal sebagai sosok publik figur memutuskan untuk menggeluti karier sebagai tukang ojek online dan mengantarkan makanan.

Baca Juga: Mike Tyson Akui Hamburkan Uang Rp 569 Juta Setiap Bulan untuk 10 Ton Ganja

"Saya bertekad untuk mencari cara lain untuk menghasilkan uang, dan akhirnya diterima menjadi pengantar makanan pada Januari lalu meskipun saya tidak memiliki pengalaman sebelumnya," kata Syafieq.

Awalnya Syafieq sendiri mengaku keberatan dengan pekerjaan barunya tersebut karena tingginya risiko keselamatan.

Syafieq juga merasa malu hingga selalu menutup masker agar para fan tak mengenalinya di jalanan.

Baca Juga: VIDEO - Momen Menyentuh saat Mohamed Salah Ajak Main Fan Difabel

Kendati demikian, Syafieq tetap melakoni pekerjaannya sebagai tukang ojek online, bahkan bekerja sampai 14 jam sehari.

"Tidak mudah bekerja 14 jam sehari karena pada bulan pertama, tubuh saya tidak dapat menyesuaikan diri seperti yang saya inginkan. Saya harus berurusan dengan cuaca panas dan hujan."

"Ini risiko besar bagi pengendara seperti saya, bahaya ada di mana-mana."

8 jam rider mcd, 6 jam rider grabfood. Doakan aku dapat menghalalkan gadis pilihan aku tahun depan guys???????????????? pic.twitter.com/YmUhJdF8Iq

— Amirul Syafieq (@syafieqisa) August 7, 2019

Syafieq pun akhirnya mulai terbiasa dengan pekerjaan sehari-harinya sebagai tukang ojek online dan pengantar makanan.

"Menurut pendapat saya, saya saya mencari pekerjaan halal dan itu tidak bodoh. Saya percaya bahwa setiap orang memiliki rezeki yang berbeda," katanya.

Kisah perjalanan karier Syafieq ini juga menjadi pembicaraan di media sosial setelah sang pemain menuliskan utas di Twitter.

Unggahan tersebut kini sudah mendapatkan ribuan ribu respons dari netizen.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Patrice Evra pernah diundang makan siang di kediaman Ronaldo. Namun, ia kaget ketika tiba di rumah Ronaldo. . Ekspektasi Evra untuk menyantap daging ayam seketika sirna lantaran Ronaldo menghidangkan makan siang dengan menu sayuran sehat. . Evra pun bergurau dengan melarang semua orang untuk menerima undangan makan siang di Ronaldo. . #gridnetwork #evra #patriceevra #cristianoronaldo #ronaldo #cr7 #lunch

A post shared by BolaStylo (@bolastylo) on Aug 13, 2019 at 3:59am PDT