BolaStylo.com - Petarung UFC asal Rusia, Khabib Nurmagomedov, kembali menjadi sorotan dunia karena sisi ketaatannya terhadap agama.
Khabib Nurmagomedov merupakan petarung UFC yang dikenal sangat religius sekaligus muslim yang taat.
Sosok Khabib Nurmagomedov tak segan menunjukkan identitasnya sebagai seorang muslim ketika berada di depan publik.
Berkat ketaatannya terhadap agama, Khabib Nurmagomedov masuk dalam daftar 10 sosok muslim di Rusia versi Business Online.
Baca Juga: Live Streaming Bhayangkara FC Vs Persebaya - Bidik Kemenangan di Akhir Putaran 1!
Khabib menduduki peringkat ketiga di bawah pemimpin Majelis Ulama di Rusia, Sheikh Rawil Gainutdin, dan Gubernur Pertama Tatarstan Mintimer Shaimiev.
Bukti ketaatan Khabib sebagai seorang muslim itu terlihat ketika menghadiri konferensi pers bersama Conor McGregor pada September 2018.
Dalam pertemuan itu, McGregor mencoba menawarkan segelas wiski yang menjadi sponsornya, Proper Twelve.
Baca Juga: Khabib Nurmagomedov Siap Dipenjara Usai Mengirim Conor McGregor Beserta Timnya Masuk Rumah Sakit
Khabib pun langsung menolak segelas wisky pemberian McGregor.
"Saya tidak minum, saya tidak pernah minum, saya tidak minum," ujar Khabib saat itu.
Ternyata, aksi penolakan Khabib saat itu masih menarik perhatian publik dunia sampai saat ini.
Baca Juga: Alasan Kevin Sanjaya Harus Dipisah dari Marcus Gideon Usai Olimpiade 2020
Petarung UFC asal Jerman, Nasrat Haqparast, kehilangan hormat terhadap McGregor yang sudah menghina agama dan keluarga Khabib.
"Menurutku, tindakan McGregor tidak bagus. Dia tidak boleh menyerang keluarga atau agama," kata Haqparast dikutip BolaStylo.com dari MMA Fighting.
"Tentu saja trash talk bisa mempromosikan pertarungan, dan McGregor biasa melakukannya."
Guess @TeamKhabib wasn't feelin' @TheNotoriousMMA's new whiskey ¯\_(ツ)_/¯. pic.twitter.com/tWC7pmFKOk
— FOX Sports: UFC (@UFCONFOX) September 20, 2018
"Akan tetapi, keluarga dan agama adalah batas yang tidak boleh dia lewati."
Sebaliknya, Haqparast justru mengaku respek dengan tindakan Khabib ketika menolak tawaran wiski dari McGregor.
"Khabib tetap tenang, reaksinya saat McGregor menawarkan wiski benar-benar membuat saya terkesan," ujar Haqparast menambahkan.
Baca Juga: Erwin Ramdani Ungkap Arti Selebrasi Tutup Mata Usai Bobol Gawang PSS Sleman
"Berapa orang yang bisa tenang di situasi seperti itu? Saya juga orang yang benar-benar religius."
Lebih lanjut, Haqparast meyakini bahwa Khabib akan menjadi seorang bintang saat melawan Dustin Poirier pada pertarungan UFC 242 di Abu Dhabi.
Apalagi, Abu Dhabi merupakan negara dengan masyarakat penganut agama Islam.
Baca Juga: Malaysia Kalah dari Yordania Jelang Laga Lawan Timnas Indonesia
"Di Abu Dhabi, Khabib akan menjadi superstar. Kami punya dukungan besar, luar biasa, dari negara ini. Orang-orang di sini sangat antusias. Atmosfer akan terasa luar biasa. Saya tidak sabar untuk menyaksikannya," ungkap Haqparast.
Selanjutnya, Khabib akan menghadapi Dustin Poirier dalam UFC 242 di Abu Dhabi pada 7 September 2019.
View this post on InstagramKAMU KUAT SLAVIA PRAHA ???????????? #ucl #championsleague #slaviapraha #slaviaprague #sneidjer #cech
Source | : | MMA Fighting |
Penulis | : | Aziz Gancar Widyamukti |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |
KOMENTAR