Lebih lanjut, Syed Saddiq juga mempertanyakan mengapa polisi harus menembakkan gas air mata jika memang tidak ada kericuhan.
Tak hanya itu, Syed Saddiq kembali mempertanyakan mengapa suporter Malaysia harus dikarantina dan ada suporter yang melemparkan benda besi.
Kalau hanya “lempar-lempar air”,
Kenapa terpaksa berhentikan perlawanan sampai situasi kembali tenang?
Kenapa sampai perlu tembak “tear gas”?
Kenapa kami kena quarantine lebih 2jam.
Kenapa ada penyokong DEPAN MATA SAYA KENA BALING OBJEK BESI?!
Saya menuntut keadilan. https://t.co/JQFdxLb56i
— Syed Saddiq (@SyedSaddiq) September 6, 2019
Dalam pernyataannya, Syed Saddiq menuntut keadilan atas insiden tersebut.
"Kalau hanya "lempar-lempar air", kenapa terpaksa berhentikan perlawanan sampai situasi kembali tenang? Kenapa sampai perlu tembak "tear gas"? Kenapa kami kena quarantine lebih 2jam. Kenapa ada penyokong depan mata saya kena balik objek besi?!," tulis Syed Saddiq.
Terkait insdiden kericuhan pada laga Indonesia vs Malaysia, Menpora Imam Nahrawi sudah menemui Syed Saddiq dan meminta maaf secara langsung.
Baca Juga: Jadwal Siaran Langsung Timnas U-19 Indonesia vs Iran, Live RCTI!
Hal itu sebagaimana disampaikan Imam Nahrawi dalam sebuah video yang diunggah di media sosial Instagram.
Syed Saddiq mengatakan sudah menerima permintaan maaf dari Imam Nahrawi.
Ia berharap, hubungan persaudaraan antara Indonesia dan Malaysia tidak rusak karena insiden kerusuhan di Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Menpora Malaysia Syed Saddiq Kritik Polisi Indonesia, Ada Apa?"
Source | : | kompas,The Strait Times |
Penulis | : | Aziz Gancar Widyamukti |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |
KOMENTAR