BolaStylo.com - Timnas U-16 India diduga melakukan pencurian umur pada Kualifikasi Piala Asia U-16 2020.
Timnas U-16 India akan menghadapi Turkmenistan pada laga perdana Grup B Kualifikasi Piala Asia U-16 2020.
Laga antara timnas U-16 India kontra Turkmenistan itu akan berlangsung di Transportation Institute Stadium, Tashkent, Uzbekistan, Rabu (18/9/2019).
Timnas U-16 India tergabung ke dalam Grup B Kualifikasi Piala Asia U-16 2020.
Baca Juga: Live Streaming Barito Putera Vs Bhayangkara FC, Misi Lepas dari Zona Degradasi!
Mereka akan bersaing di fase Grup B dengan tiga lawan mereka, yakni Uzbekistan, Bahrain, Turkmenistan.
Namun, isu tak sedap tengah menerpa timnas U-16 India menjelang match day pertama mereka.
Sebagaimana dilansir BolaStylo.com dari Fox Sports Asia, timnas U-16 India diduga melakukan pencurian umur pada Kualifikasi Piala Asia U-16 2020.
Baca Juga: Luis Milla Kirim Dukungan Khusus untuk Timnas U-16 Indonesia dan Bima Sakti
Informasi mengenai dugaan pencurian umur tersebut mulai terungkap setelah adanya laporan dari penulis asal India bernama Akarsh Sharma.
Akarsh Sharma mengungkapkan dugaan pencurian umur melalui akun media sosial Twitter miliknya pribadi.
Dalam kicauannya, Sharma menyebut bahwa pemain timnas U-16 India, yakni Eric Laisangzuala, telah memalsukan umur pada Kualifikasi Piala Asia U-16 2020.
Baca Juga: Jadwal Timnas U-16 Indonesia Vs Kepulauan Mariana Utara di Kualifikasi Piala Asia U-16 2020
Sharma mengklaim bahwa kapten timnas U-16 India itu lahir pada 15 Juni 2022 dan kini berusia 17 tahun 3 bulan.
Ia bahkan menyatakan memiliki salinan akta kelahiran milik Eric Lalsangzuala.
Namun, Sharma sendiri tidak ingin mengunggah salinan akta kelahiran milik Eric Lalsangzuala karena menurutnya dokumen itu bersifat pribadi.
AIFF's announcement of the tour mentions "boys born on or after Jan 1, 2004" are part of this group. This was the cut-off date for AFC U16 qualifiers (India's campaign starts tomorrow). Eric isn't part of this squad - from captain to nowhere. He joined @bengalurufc in June. pic.twitter.com/Oh4CdBE8MY
— Akarsh Sharma (@Akarsh_Official) September 17, 2019
Namun, Sharma menyertakan gambar formulir pendaftaran pemain Federasi Sepak Bola India (AIFF).
Bukan tanpa sebab Sharma membongkar kasus dugaan pemalsuan umur yang menimpa timnas U-16 India.
Ia mengaku kesal dengan cara Federasi Sepak Bola India dalam membina para pemain sepak bola muda India.
Baca Juga: Pemain Timnas U-16 Indonesia Masih Gugup Dionton Ribuan Orang di Kandang Sendiri
"Anda membuang-buang uang pembayar pajak untuk bentuk pembangunan jangka pendek yang paling mengerikan dan mahal. Dan bahkan tidak melakukannya dengan benar," tulis Sharma.
"Bayangkan apa yang terjadi di tingkat bawah, jika ini yang terjadi di tingkat tim nasional."
Ini bukan pertama kalinya dugaan kasus pencurian umur terjadi di sepak bola internasional.
Sebelumnya, pemain Timor Leste, Paulo Domingos Gali Freitas, juga diduga melakukan pencurian umur pada Piala AFF U-15 2019.
Namun, Freitas saat itu tidak terbukti melakukan pencurian umur setelah dilakukan pemerikasaan oleh pihak AFF.
Menurut laporan Foc Sports Asia yang dikutip BolaStylo.com, India memang tidak asing dengan kasus pencurian umur,
Sebelumnya, mereka juga diulaporkan pernah mengganti mengganti salah satu pemainnya pada Piala Dunia U-17 2017 dengan pemain yang usianya lebih tua.
Source | : | Fox Sports Asia |
Penulis | : | Aziz Gancar Widyamukti |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |
KOMENTAR