BolaStylo.com - Petenis putri dunia asal Jepang, Naomi Osaka menjadi target pelecehan rasial oleh duo komedian yang berasal dari negara kelahirannya.
Kejadian tak menyenangkan dialami oleh pebulu tangkis putri dunia asal Jepang, Naomi Osaka.
Naomi Osaka menjadi target pelecehan rasial oleh duo komedian yang beradal dari negara kelahirannya sendiri, Jepang.
Petenis berusia 21 tahun ini memang kerap menghadapi permasalahan hingga kontroversi asal usul keturunannya.
Naomi Osaka merupakan petenis keturunan Jepang dan Hati, karena hal itu juga ia kerap menjadi sasaran insiden diskriminatif dan banyak menerima kritik.
Baca Juga: Hasil Korea Open 2019 - Anthony Ginting Tersingkir, Netizen: Ambyar deh.. Momen MomoGi!
Osaka lahir di Jepang, tetapi sejak masih kecil ia bersama keluarganya telah pindah ke Amerika Serikat.
Mulanya, Naomi Osaka mendapat banyak kritik karena dianggap tidak fasih berbicara menggunakan bahasa Jepang.
Yang terbaru, Osaka mendapat pelecehan rasialis dari duo komedian asal Jepang karena warna kulitnya.
Dilansir BolaStylo.com dari The Sun, dua orang wanita komedian Jepang yang terkenal dengan nama 'A Masso' menyebut bahwa kulit tubuh Naomi Osaka terlalu gosong.
Baca Juga: Reaksi Netizen Tanah Air Usai Anthony Ginting Tersingkir di Babak Kedua Korea Open 2019
Tidak sampai disitu, duo komedian terkenal asal Jepang di bawah naungan Watanabe Entertainment ini juga menyebut Naomi Osaka membutuhkan pemutih kulit.
Menyusul hal itu, Watanabe Entertainment telah mengeluarkan permintaan maaf terhadap Naomi Osaka atas ucapan tak pantas dari dua komediannya tersebut.
View this post on Instagram
"Kami meminta maaf atas ketelodoran yang menyebabkan A Masso mengeluarkan pernyataan yang sebelumnya sama sekali tidak dipertimbangkan," bunyi permintaan maaf Watanabe Entertainment.
Lebih dari itu, Ai Murakami salah satu anggota grup komedian Jepang yang dimaksud juga telah mengungkapkan permintaan maaf meski tidak secara langsung pada Naomi Osaka.
Baca Juga: Viral Aksi Demo! Inilah Solusi Sehat Ketika Terpapar Gas Air Mata
"Kami dengan tulus hati meminta maaf karena telah membuat tidak nyaman seseorang serta semua orang yang merasa dirugikan," ucap Ai Murakami.
"Kami juga meminta maaf karena tela menimbulkan masalah, seharusnya kami berpikir dahulu, kami melukai perasaan banyak orang, dan kami tidak akan pernah melakukannya lagi," imbuhnya.
Terkait dengan pelecehan rasialis yang menimpanya, Naomi Osaka belum memberikan tanggapannya.
Source | : | thesun.co.uk,bolastylo.bolasport.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR