BolaStylo.com - Induk sepak bola Indonesia, PSSI, menilai bahwa Indonesia memiliki peluang besar untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021.
Indonesia menjadi satu-satunya negara dari Asia Tenggara dalam pencalonan tuan rumah Piala Dunia U-20 2021.
Sebelumnya, Indonesia memiliki beberapa negara pesaing yang juga mengajukan diri sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2021.
Adapun negara pesaing Indonesia tersebut adalah Brasil, Peru, Thailand, Myanmar, dan tiga negara yang bakal menjadi tuan rumah bersama yakni Arab Saudi, Uni Emirat Arab, serta Bahrain.
Baca Juga: Jelang Lawan Timnas Indonesia, Vietnam Dapat Kabar Gembira
Namun, beberapa negara memutuskan untuk mundur dari pencalonan tuan rumah Piala Dunia U-20 2021.
Negara tersebut adalah Myanmar dan Thailand serta Arab Saudi, Uni Emirat Arab, dan Bahrain untuk tuan rumah bersama.
Menyusul mundurnya Thailand dan Myanmar, Indonesia kini menjadi satu-satunya negara dari ASEAN yang dalam persaingan pencalonan tuan rumah Piala Dunia U-20 2021.
Baca Juga: Conor McGregor Datangi Pengadilan Terkait Kasus Penyerangan
Indonesia harus bersaing dengan dua negara dari Amerika Selatan, yakni Brasil dan Peru.
Pengumuman tuan rumah Piala Dunia U-20 2021 nantinya akan diputuskan oleh FIFA pada 23 Oktober 2019 di Shanghai, China.
PSSI selaku induk sepak bola Tanah Air menilai peluang Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021 sangat besar.
Baca Juga: Indra Sjafri Segera Evaluasi Timnas U-23 Indonesia Usai Kalah dari China
Hal itu seperti dikatakan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Ratu Tisha, saat mengunjungi Kantor Kompas Gramedia, Palmerah, Jakarta, Jumat (11/10/2019).
"Secara realistis sih, peluang kita sangat besar karena wakil Asia sendiri, dan untuk ASEAN regional sendiri pun belum pernah dengan yang kategori U-20, hanya saja pernah tahun 1997 saat itu namanya youth championship di Malaysia. Jadi ASEAN sendiri sudah lama sekali bahkan hingga di edisi terbaru ini," kata Ratu Tisha seperti dikutip BolaStylo.com dari Tribunnews.com.
Tisha optimistis Indonesia bakal menjadi tuan rumah karena FIFA memiliki tujuan untuk mengembangkan pasar sepak bola khusunya di Asia Tenggara.
Baca Juga: Bukan Khabib atau McGregor, Ini Petarung UFC Favorit Mike Tyson
Namun, ada hal lain yang membuat pesimistis Indonesia dalam pencalonan tuan rumah ini.
Sebab, Indonesia dinilai masih kurang siap dari Brasil dan Peru dari segi kesiapan infrastruktur.
"Kalau FIFA visinya untuk mengembangkan new market place, Indonesia adalah negara yang tepat dibanding dua negara pesaing lainnya," ujar Tisha.
Baca Juga: Gara-gara Minuman, Kevin Sanjaya 'Ditandai' Artis Cantik Ini
"Namun, kita tidak bisa menganggap remeh juga karena kedua negara ini telah memiliki infrastruktur yang lebih ready daripada kita, kita masih harus membangun area latihan," ucapnya menambahkan.
PSSI sendiri kini telah berupaya meyakinkan FIFA bahwa Indonesia menyatakan siap meski belum ditunjuk.
Mereka langsung mendatangi beberapa venue yang sebelumnya telah mendapatkan catatan khusus dari FIFA.
PSSI bersama-sama dengan Pemeritah Daerah seperti Surabaya, Yogyakarta dan Solo langsung membenai area-area tersebut.
Source | : | tribunnews |
Penulis | : | Aziz Gancar Widyamukti |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |
KOMENTAR