Maharani kemudian meminta Syarif membantu mengurus administrasi pendaftaran untuk keperluan mendiang Tubagus rawat inap di RS Pelni.
Syarif pun langsung bergegas mengurus keperluan administrasi pendaftaran agar bisa mendapatkan ruang ICU untuk mendiang Tubagus di rumah sakit.
Namun, takdir berkata lain meski Syarif dan pihak keluarga sudah berupaya memberikan yang terbaik untuk almarhum.
Baca Juga: Luis Milla Ikut Bangga Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2021
"Ya pada saat kami lagi ngurusin, kami lagi usahakan ngurus dapat tempat di ICU RS Pelni," ujar Syarif menjelaskan.
"Kami hubungi kembali, ternyata ayahanda dari Ibu Ratu Tisha, Bapak Tubagus Adhe Hidayat sudah tiada pukul 21.15 WIB," jelasnya.
Kabar meninggalnya Tubagus cukup mengejutkan bagi pihak keluarga dan rekan terdekat, termasuk Syarif.
Sebab, kata Syarif, kondisi mendiang Tubagus sempat membaik setelah mengalami serangan stroke yang pertama.
Baca Juga: Klaim Bisa Kalahkan Mike Tyson di Masa Muda, Petinju Ini Pernah Patahkan Rahang Maskot TV
"Sebelumnya sudah di rumah, sudah baik, sudah lama baiknya. Kambuh lagi serangan kedua (stroke)," ucapnya.
Jenazah ayahanda Ratu Tisha disemayamkan di rumah duka, Perumahan Sarua Indah, Jl. Merpati II no.83, Sawah Baru Ciputat, Tamgerang Selatan.
Rencananya, pemakaman akan dilaksanakan di TPU Tanah Kusir pada Jumat (25/10/2019) usai Shalat Jumat.
Source | : | Wartakota,BolaStylo |
Penulis | : | Aziz Gancar Widyamukti |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |
KOMENTAR