BolaStylo.com - Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting menerima kekalahan dari Ng Ka Long Angus pada babak pertama Fuzhou China Open 2019.
Pertandingan Anthony Sinisuka Ginting vs NG Ka Long Angus pada Fuzhou China Open 2019 dilaksanakan di Haixia Olympic Sports Center pada Selasa (5/11/2019).
Anthony Sinisuka Ginting menerima kekalahan dari Ng Ka Long Angus dengan skor 18-21, 9-21.
Kekalahan ini membuat pebulu tangkis unggulan kedelapan tunggal putra ini memperpanjang rekor buruk apabila bertemu dengan Ka Long.
Baca Juga: Rumor Pelatih Timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 Latih Indonesia Disorot Media Asing
Ginting hanya bisa mencatat hasil positif atas Ka Long dengan tiga kemenangan dari 10 pertemuan.
Kendati mengetahui bahwa sulit menumbangkan pemain berusia 25 tahun ini, Ginting tidak tinggal diam.
Ginting lantas sowan ke temannya untuk meminta resep menumbangkan Ka Long.
Resep itu adalah tips dan trik untuk menjungkalkan Ka Long yang selama ini bagi Ginting sulit untuk dikalahkan.
"Ketemu NG memang ramai terus, di dua pertemuan terakhir juga saya kalah," kata Ginting dilansir BolaStylo.com dari Badmintonindonesia.org.
Baca Juga: Hasil Fuzhou China Open 2019 - Headshot Kevin Sanjaya Pulangkan Ganda Nomor Satu Malaysia
"Saya sudah tanya sama Vito (Shesar Hiren Rhustavito) bagaimana caranya menghadapi NG, sekilas ada gambaran.
"Tapi saya tidak bisa menerapkan dengan baik di pertandingan tadi, saya juga nggak bisa jaga poin," katanya melanjutkan.
Kemudian Ginting juga membeberkan mengenai kondisinya yang tak bisa konsisten selama pertandingan.
Baca Juga: Tak Terima Dikartu Merah, Pemain AS Monaco Ini Tendang Monitor VAR
Menurutnya yang tak membuatnya gagal konsisten yakni dua masalah.
"Di saat-saat kritis, saat poinnya sama lawan, saya tidak bisa konsisten di saat seperti ini," ujar Ginting.
Meski Ginting telah gugur, namun ketiga pebulu tangkis tunggal putra asal Indonesia lainnya masih akan berlaga pada Rabu (6/11/2019).
Pebulu tangkis tersebut yakni Jonatan Christie, Shesar Hiren Rhustavito, dan Tommy Sugiarto.
Baca Juga: Dennis Bergkamp Dihina Jurnalis, Dua Legenda Arsenal Ini Membelanya
Source | : | badmintonindonesia.org |
Penulis | : | Fauzi Handoko Arif |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR