"Hal pertama yang ia (Bale) pikirkan adalah Wales, kemudian Golf, dan setelah itu, Real Madrid," kata Predrag Mijatovic dari pemberitaan Bleacher Report.
Melihat reaksi Bale yang membawa bendera bertuliskan kalimat satire itu membuat beberapa orang berkomentar.
Salah satunya wartawan Spanyol, Ruben Martin melalui Twitter pribadinya mengkritik pemain asal Tottenham Hotspurs ini.
"Dia menertawakan Madrid. Pada penggemar mereka dan rekan satu timnya. Dia tak peduli. Dia tak pantas memakai kostum. Dan dia seharusnya tidak memakainya lagi. Tak pernah," tulis Ruben Martin.
Se ríe del Madrid. De sus aficionados y de sus compañeros. Le da igual todo. No merece vestir esa camiseta. Y no debería volver a ponérsela. Nunca. pic.twitter.com/WMicCJwpjZ
— ???? Ruben Martin (@rubenmartinweb) November 19, 2019
Baca Juga: Pesan Liliyana Natsir Kepada Publik Mengenai Prestasi Tontowi/Winny
Bale memang kerap dikritik karena sering pergi bermain atau menonton golf saat masih dalam tahap pemulihan cedera.
Kontroversi Bale bertambah saat ia secara terbuka mengatakan lebih senang bermain untuk timnas Wales daripada Real Madrid.
Bendera tersebut seolah menjadi penegasan Bale bahwa ia tidak terpengaruh dengan berita buruk tentangnya.
Dalam wawancaranya baru-baru ini, Bale memang sudah menyatakan hal itu.
Baca Juga: Ranking BWF Terbaru - Runtuhkan Kejayaan Jepang, China Kini Puncaki Dua Sektor Sekaligus
Source | : | mirror.co.uk,BolaSport.com,bleacherreport.com,en.as.com |
Penulis | : | Fauzi Handoko Arif |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR