BolaStylo.com - Pebulu tangkis spesialis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie curhat soal bus tak layak jalan dipakai untuk transportasi SEA Games 2019.
Kekacauan SEA Games 2019 ternyata belum berhenti, kini pengalaman kurang menyenangkan dibeberkan oleh salah satu pebulu tangkis putra Indonesia, Jonatan Christie.
Jonatan Christie mempermasalahkan alat transportasi yang menurutnya tidak layak digunakan untuk SEA Games 2019, tak hanya untuk atlet Indonesia tetapi juga semua negara peserta.
Hal ini berdasarkan pengalaman sang atlet ketika menempuh perjalanan dari hotel menuju lokasi pertandingan yang berada di Muntinlupa Sports Center, dimana tempat tersebut sangat jauh dari hotel tempat menginap di Manila.
Dilansir BolaStylo.com dari BolaSport.com, jarak antara hotel tempat menginap dan venue pertandingan kurang lebih hampir 20 km.
Baca Juga: Live Streaming Persib Vs Persela Liga 1 2019, Misi Penting Laskar Joko Tingkir!
Angka tersebut diketahui setelah pebulu tangkis yang akrab disapa Jojo itu mengeceknya melalui peta.
"Lokasi pertandingan cukup jauh dari tempat kami menginap. Saya liat di peta jarak antara hotel menuju venue kurang lebih 20 km," ucap Jonatan Christie.
"Bagi saya, kurang ideal. Menurut saya, kurang tepat pula penempatan hall untuk bulu tangkis di sini.
"Mungkin hall-nya cuma ada di sini dan tim negara lain juga mengeluhkan hal yang sama," imbuhnya.
Baca Juga: Thailand Menang Dramatis, Timnas U-22 Indonesia Wajib Cetak Banyak Gol
Lebih lanjut, Jojo juga menjelaskan kondisi bus yang digunakan untuk menempuh perjalanan dari hotel menuju ke tempat pertandingan.
Jojo bersama rombongan mengaku merasakan bangku pada bus yang dipakai sudah rusak tetapi dipaksa dipergunakan.
Tidak sampai disitu, pemuda kelahiran tahun 1997 itu menyebut bukan hanya dirinya yang merasakan tetapi juga atlet lain.
"Yang penting perjalanannya nyaman. Tetapi, ini menurut saya kurang nyaman," ujar Jonatan Christie.
Baca Juga: SEA Games 2019 - Kalahkan Timnas U-22 Indonesia, Vietnam Justru Terima Nasib Sial!
"Busnya kurang layak pakai karena beberapa kali kami merasakan bangku yang rusak dan dipaksa untuk dipergunakan.
"Bukan saya saja yang merasakan, tetapi pemain negara lain," imbuhnya.
Kondisi ini tentu kurang berdampak positif bagi setiap atlet bulu tangkis Indonesia yang akan melakoni laga final bulu tangkis SEA Games 2019 melawan Malaysia.
Laga final SEA Games 2019 cabang bulu tangkis beregu putra antara Indonesia versus Malaysia akan digelar pada Rabu (4/12/2019), mulai pukul 10.00 WIB.
Baca Juga: Candaan Van Dijk untuk Cristiano Ronaldo Bikin Murka Sosok Ini!
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR