BolaStylo.com - Dua kali kemenangan Anthony Sinisuka Ginting atas Chen Long di BWF World Tour Finals 2019 mendapat sorotan salah satu media China.
Anthony Sinisuka Ginting kembali mengalahkan Chen Long di BWF World Tour Final 2019 ternyata menarik perhatian salah satu media China.
Anthony Sinisuka Ginting menyapu bersih dua pertemuan melawan Chen Long di BWF World Tour Finals 2019 dengan kemenangan.
Pertemuan pertama terjadi di pertandingan kedua babak penyisihan grup, Ginting kandaskan Chen Long lewat straight game dengan skor 21-12, 21-11.
Kedua pebulu tangkis ini akhirnya dipertemukan kembali di babak semifinal, lagi-lagi Ginting sukses meraih kemenangan.
Baca Juga: Rekap Hasil BWF World Tour Finals 2019 - Tanpa Marcus/Kevin, 2 Wakil Indonesia Lolos Final
Pebulu tangkis tunggal putra andalan China dipaksa mengakui keunggulan Ginting lewat straight game lagi dengan skor 21-15, 21-15.
Kesuksesan Ginting mengalahkan Chen Long di BWF World Tour Finals 2019 ternyata menarik perhatian salah satu media China.
Media China, sports.sina.com.cn menyebut Chen Long depresi setelah dua kali dikalahkan Anthony Ginting.
Chen Long juga disebut tidak dapat menemukan cara yang baik guna menemukan celah kelemahan Ginting dan mengontrol pertandingan.
Baca Juga: Hasil BWF World Tour Finals 2019 - Ahsan/Hendra Pastikan Indonesia Kirim 2 Wakil di Final
Hal itu diakui oleh Chen Long, ia sedikit mempermasalahkan angin yang banyak memengaruhi laju bola.
"Bola cepat dan berangin, harus melakukan evaluasi untuk dapat menemukan cara bermain dalam situasi seperti itu," ucap Chen Long.
Chen Long mengaku tidak puas dengan raihan yang dicapai di BWF World Tour Finals 2019.
Namun, ia tetap optimis dan percaya mampu lebih baik pada gelaran yang sama di tahun depan.
Baca Juga: Jawaban PSSI soal Kepastian Pelatih Baru Timnas Indonesia, Luis Milla atau Shin Tae-yong?
Sementara itu, pada partai final BWF World Tour Finals 2019 di nomor tunggal putra mempertemukan Anthony Ginting melawan Kento Momota.
Pertandingan akan digelar pada Minggu (15/12/2019) di Tianhe Gymnasium, Guangzhou, China.
Source | : | bolastylo.bolasport.com,sports.sina.com.cn |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR