BolaStylo.com - Sebelum mendaratkan Shin Tae-yong, Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI) sempat membidik Park Hang-seo sebagai kandidat utama pelatih timnas Indonesia.
Shin Tae-yong resmi diperkenalkan menjadi pelatih Timnas Indonesia sejak Sabtu (28/12/2019) kemarin.
Bertempat di Stadion Pakansari, Cibinong, Shin Tae-yong menyelesaikan penandatanganan kontrak dengan durasi waktu empat tahun kedepan.
Pria asal Korea Selatan ini menjadi pelatih kepala level Piala Dunia ke-2 yang menukangi timnas di negara Asia Tenggara setelah pelatih Thailand, Akira Nishino.
Baca Juga: Shin Tae-yong Latih Timnas Indonesia, Menpora Minta Suporter Jangan Rewel
Dilansir BolaStylo.com dari Zing.vn, surat kabar Chosun mengatakan bahwa Shin Tae-yong sejatinya bukanlah prioritas PSSI.
Nama utama yang menjadi target dari PSSI justru adalah pelatih timnas U-23 Vietnam saat ini, Park Hang-seo.
Ketika negosiasi antara Park Hang-seo dan Federasi Sepakbola Vietnam (VFF) masih berlangsung, PSSI menyatakan minatnya pada pelatih 60 tahun tersebut.
Seakan menyadari hal tersebut, VFF langsung mempercepat negosiasi mereka dengan pelatih Park.
Baca Juga: Pelatih Timnas Vietnam Ikut Angkat Bicara Soal Shin Tae-Yong yang Pilih Timnas Indonesia
Tidak berhenti sampai disitu, pada Juli 2018, Park Hang-seo disodori perhatian khusus dari PSSI.
Namun, dirinya mengatakan ingin fokus bersama Vietnam dan tidak peduli dengan hal lainnnya.
Karena tidak mendapatkan respon yang sesuai dengan harapan, barulah PSSI menargetkan Shin Tae-yong yang sukses mengantarkan Korea Selatan menundukkan Jerman 2-0 di Piala Dunia 2018 lalu.
Terlepas dari hal itu, Shin Tae-yong sekarang ini menjadi awal baru untuk bisa mengembalikan reputasi dari timnas Indonesia.
Debut awal pelatih 50 tahun tersebut baru akan dimulai pada 26 Maret 2020 mendatang.
Baca Juga: Penunjukkan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia Sudah Sesuai Arahan Presiden
View this post on Instagram
Source | : | bolastylo.bolasport.com,zing.vn |
Penulis | : | Mutiara Kurnia Gusti |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR