BolaStylo.com - Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan buka suara terkait keputusan Fakhri Husaini yang menolak tawaran menjadi asisten pelatih timnas Indonesia.
Sempat menjadi polemik beberapa waktu lalu, PSSI kini menentukan sikap terkait keputusan Fakhri Husaini soal jabatan asisten pelatih timnas Indonesia.
Seperti yang diketahui bersama bahwa Fakhri Husaini secara tegas menolak tawaran PSSI untuk menjadi asisten pelatih Shin Tae-yong di timnas Indonesia.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan akhirnya turut buka suara mengenai sikap yang ditunjukkan mantan pelatih yang membawa timnas U-19 Indonesia lolos ke Piala Dunia U-20 2021.
Dilansir BolaStylo.com dari Kompas.com, Mochamad Iriawan Fakhri Husaini mungkin memiliki pekerjaan yang lebih besar yang harus dikerjakan.
Sosok yang akrab disapa Iwan Bule ini menyebut semua pelatih memiliki hak untuk menerima dan menolak tawaran dari PSSI.
Ia juga menghormati keputusan Fakhri Husaini dan tidak masalah dengan apa yang telah diputuskan pelatih asal Lhokseumawe tersebut.
Selain itu, Ketua Umum PSSI juga memberikan selamat untuk Fakhri Husaini yang disebut memiliki jabatan lebih mumpuni di Pupuk Kaltim.
"Kami hormati karena Fakhri Husaini mungkin ada pekerjaan yang lebih besar. Itu hak pribadi dan kami tidak bisa memaksakan," ucap Moch Iriawan.
Baca Juga: Malaysia Masters 2020 - Ketika China Genggam 2 Gelar Juara, Indonesia Justru Kehilangan Harapan
"Selamat untuk coach Fakhri yang punya jabatan lebih mumpuni di Pupuk Kaltim.
"Ada pelatih lain yang sudah bergabung. Kami sangat menghormati keputusan Fakhri Husaini," imbuhnya.
Jabatan pelatih timnas U-19 Indonesia kini disandang oleh Gong Oh-kyun yang akan didampingi Nova Arianto.
Gong Oh-kyun merupakan mantan pelatih yang membawa timnas U-20 Korea Selatan menjadi runner-up di Piala Dunia U-19 2020.
Baca Juga: Mantan Ratu Wushu Asia Asal Indonesia Bawa Kabar Gembira, Apa Ya?
Source | : | Kompas.com,bolastylo.bolasport.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR