BolaStylo.com - Eduardo Perez menyampaikan tiga kalimat pertamanya setelah resmi ditunjuk sebagai pelatih baru PSS Sleman.
PSS Sleman secara resmi menunjuk Eduardo Perez sebagai pelatih baru mereka untuk mengarungi Liga 1 2020, Rabu (15/1/2020).
Eduardo Perez nantinya akan menggantikan Seto Nurdiantoro sebagai pelatih kepala PSS Sleman.
Keputusan PSS Sleman untuk memutus masa bakti Seto Nurdiantoro dan mendatangkan Eduardo Perez cukup mengangetkan publik.
Baca Juga: Resmi, Eduardo Perez Gantikan Seto Nurdiantoro di PSS Sleman
Sebab, Seto Nurdiantoro sendiri bisa dikatakan sukses selama menangani PSS Sleman.
Seto Nurdiantoro sukses membawa PSS Sleman untuk promosi ke Liga 1 2019.
Setelah itu, Seto Nurdiantoro sukses mempertahankan PSS Sleman di kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
Baca Juga: Alasan PSS Sleman Lepas Seto Nurdiantoro dan Pilih Eduardo Perez
Tim Elang Jawa, julukan PSS Sleman, finis di peringkat kedelapan dengan mengemas 48 poin dari 34 pertandingan.
Namun demikian, Seto Nurdiantoro dan PSS Sleman harus berpisah pada kompetisi musim 2020.
PSS Sleman akhirnya menunjuk Eduardo Perez sebagai pengganti Seto Nurdiantoro.
Baca Juga: Resmi Datangkan Eduardo Perez, PSS Sleman Pasang Target Realistis
Ditunjuk sebagai pelatih baru PSS Sleman, Eduardo Perez pun menyampaikan tiga kalimat pertamanya.
Menurut Eduardo Perez, penunjukan dirinya sebagai pelatih PSS Sleman berlangsung cepat.
Pasalnya pihaknya dan manajemen PSS Sleman baru berkomunikasi, Selasa (14/1/2020).
"Semua berlangsung cepat. Ini akan menjadi tantangan bagi saya. Saya berterima kasih kepada manajemen telah memberi kepercayaan kepada saya," kata Eduardo Perez, seperti dikutip BolaStylo.com dari Tribun Jogja.
Eduardo Perez sendiri merupakan sosok yang memiliki segudang pengalaman melatih di berbagai negara.
Pria asal Spanyol itu diketahui memiliki lisensi kepelatihan level pro Asia dan lisensi A UEFA.
Baca Juga: Aji Santoso Pasrah soal Masa Depan Osvaldo Haay di Persebaya Surabaya
Eduardo Perez sempat menjadi asisten pelatih timnas Indonesia di bawah kepemimpinan Luis Milla pada 2017-2018.
Ia juga menemani Julio Banuelos di Persija Jakarta pada periode Juni-September 2019.
Eduardo Perez kemudian ditarik menjadi pelatih kiper klub raksasa Liga Qatar, Al Sadd.
Saat itu, Eduardo Perez membantu mantan bintang Barcelona, Xavi Hernandes, yang menjabat sebagai pelatih kepala.
Source | : | Tribun Jogja |
Penulis | : | Aziz Gancar Widyamukti |
Editor | : | Aziz Gancar Widyamukti |
KOMENTAR