Shin mengaku was-was jika nanti hasil yang didapat anak asuhnya tak sesuai dengan yang diinginkan para penggemar.
"Itu (fanatisme suporter) adalah sebuah beban," ujar Shin Tae-yong seperti dikutip BolaStylo dari SuperBall.id yang melansir Sportalkorea.com.
"
Saya belum memainkan satupun turnamen atau laga saat ini, jadi reaksi suporter masih baik-baik saja."
"Saya khawatir bagaimana reaksi suporter nanti lewat hasil dari laga," pungkasnya.
Namun, mau tak mau Shin harus melawan kekhawatiran itu dan melakukan sebaik mungkin demi membuktikan dirinya mampu menjadi pelatih Timnas Indonesia.
Pembuktian diri Shin sendiri akan diuji pada Maret 2020 mendatang saat Timnas Indonesia melakoni laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022.
View this post on Instagram
Source | : | berbagai sumber |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |
KOMENTAR