Dilansir BolaStylo.com dari Antara News, mantan pebulu tangkis putri asal Jakarta itu sudah kritis sejak Selasa (4/2/2020).
Wakil Ketua PB Tangkas Juniarto Suhandinata dalam keterangan resminya menyebut Indonesia sangat kehilangan atas berpulangnya Tati Sumirah.
Tati adalah pahlawan bagi semuanya, baik klub, dunia bulu tangkis Indonesia dan Tanah Air kelahirannya.
Berkat perjuangan perempuan kelahiran Jakarta, 9 Februari 1962 itu, Indonesia untuk pertama kalinya sukses meraih Piala Uber tahun 1975.
"Kita merasa sangat kehilangan atas meninggalnya Tati Sumirah," ucap Juniarto Suhandinata.
"Dia tidak saja pahlawan bagi klub Tangkas, tetapi juga untuk bulutangkis Indonesia.
Source | : | antaranews.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR