BolaStylo.com - Pertama kalinya hadir di depan publik pasca kecelakaan di Malaysia, Kento Momota beberkan kondisi matanya saat ini.
Kento Momota untuk pertama kali tampil dalam konferensi pers, Jumat (6/3/2020) setelah mengalami kecelakaan di Malaysia pada 13 Januari lalu.
Kesempatan itu digunakan Kento Momota menceritakan insiden kecelakaan yang membuatnya terpaksa rehat sejenak dari ajang bulu tangkis internasional.
Pebulu tangkis berusia 25 tahun itu mengalami sinus maksilaris kanan, patah tulang hidung, dan luka di bibir yang membuat wajahnya harus dijahit.
Momota sebenarnya sudah sempat kembali berlatih pada 3 Februari setelah rehat selama tiga pekan.
Baca Juga: Kento Momota Ungkap Fakta Sebenarnya di Balik Kecelakaan Mobil
Namun, ia ternyata mengalami masalah karena terdapat retak tulang di bagian dasar rongga mata kanannya sehingga dia menjalani operasi lanjutan.
Dilansir BolaStylo.com dari Badminton Spirit, proses pembedahan berjalan sukses dengan waktu pemulihan sekitar 3 bulan.
Momota mengaku kondisi matanya tidak seperti biasa dan jika digerakkan maka objek akan terlihat berlipat ganda.
Meski demikian, rehabilitasi dan latihan membuat kondisi matanya sedikit demi sedikit mengalami perubahan dan peningkatan menjadi lebih baik.
Baca Juga: Habiskan Satu Malam di Penjara, Tindakan Ronaldinho Disebut Mengancam Negara
"Keadaan mata saya tampak seperti biasa dari depan, tetapi ketika saya menggerakkan mata, objek itu tampak berlipat ganda," ucap Momota.
"Setelah operasi, saya juga melakukan rehabilitasi dan latihan. Jadi, saya pikir kondisinya akan membaik sedikit demi sedikit.
"Saya tidak pernah jauh dari bulu tangkis untuk waktu yang lama, jadi menyenangkan memukul shuttlecock dan saya berharap bisa berlatih dengan baik." imbuhnya.
Akibat insiden kecelakaan, Kento Momota terpaksa harus absen dari gelaran All England 2020 yang menurut jadwal digelar pada 11-15 Maret 2020.
Baca Juga: Arema FC Vs Persib Bandung - Eks Gelandang Timnas Iran Janjikan Ini
Ketika ditanya soal rencana berlaga, Momota mengaku masih menghadapi tantangan ketika bergerak dan berdiri di lapangan.
Namun demikian, hal itu tak membuat semangat Momota meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 pupus.
Source | : | bolastylo.bolasport.com,badspi.jp |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR