Momen ini menarik perhatian dua komentator legenda BWF yang pada saat itu memantau laga Praveen/Melati di semifinal All England 2020.
Gillian Clark dan Steen Pedersen satu pendapat bahwa keputusan yang dikeluarkan umpire sedikit berlebihan.
View this post on Instagram
Umpire disebut tidak seharusnya memberikan kartu kuning, karena Praveen hanya mengikuti instruksinya.
"Oh dia akan mendapatkan kartu kuning, saya tidak yakin itu pantas," ucap Gillian Clark.
Baca Juga: Link Live Streaming Persib Bandung Vs PSS Sleman Liga 1 2020
"Saya pikir itu sedikit berlebihan," imbuhnya.
"Yeah saya pikir juga begitu karena dia hanya menjalankan apa yang umpire bilang barusan," ucap Steen Pedersen.
Terlepas dari itu, Praven/Melati sudah ditunggu wakil Thailand di partai final All England 2020.
Dechapol Puavaranukroh/Sapsire Taerattanachai akan menjadi lawan terakhir Praveen/Melati dalam perebutan gelar juara All England 2020 nomor ganda campuran.
Baca Juga: Alasan Cristiano Ronaldo Ubah Hotelnya Jadi Rumah Sakit Khusus Virus Corona
Source | : | bolastylo.bolasport.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR