Dilansir BolaStylo.com dari Halodoc, Livescience mengungkap bahwa masker kain yang dibuat industri rumahan tidak ideal untuk menangkal droplet seperti halnya masker medis.
Meski demikian, masker kain memiliki kemampuan yang terbilang efektif karena mampu menangkal penyebaran virus hingga 70 persen.
Makser dengan bahan kain hanya mampu memberikan perlingan terhadap partikel dengan ukuran kurang dari 2.5 mikrometer.
Pernyataan mengenai fakta ini telah dipublikasikan dalam Journal of Exposure Science & Environmental Epidemiology.
Baca Juga: Rossi Vs Marquez, Juara Baru Melawan Singa Tua Sisa Drama MotoGP 2015
Lebih lanjut, Halodoc menyebut masker kain sangat tidak dianjurkan dipakai oleh orang yang sedang sakit dan juga para tenaga medis.
Sebab, masker kain tidak mampu menangkal semua partikel yang masuk dan tergolong berbahaya ketika digunakan oleh tenaga medis serta pasien positif COVID-19 atau virus corona.
Source | : | Halodoc.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |
KOMENTAR